RBG.ID - Kasus kematian Dini Sera Afrianti alias Andini (29) asal warga Kampung Kampung Gunungguruh Girang, RT 14, RW 04, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi yang diduga dianiaya oleh kekasihnya berinisial R (31) anak anggota DPR RI di Blackhole KTV Surabaya, Rabu (04/10) dini hari, telah menyita perhatian semua pihak.
Sebelum tewas, Andini pada dua bulan terakhir sempat menghubungi keluarganya di Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, melalui telepon selularnya.
Andini diketahui ingin pulang ke kampung halamannya dan merindukan keluarganya.
Baca Juga: Toilet Rumah Sakit di Bojonegoro Mampet Tersumbat Janin Usia 7 Bulan, Begini Kronologinya
Menurut Ketua RT 12/ RW 04 Kampung Gunungguruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, A. Saepudin, Andini telah meninggalkan rumahnya di wilayah kampung tersebut sekitar 12 tahun silam, tanpa sepengetahuan orangtua atau keluarganya.
"Keluarga juga belum tahu, Andini perginya tidak bilang akan kemana. Lalu ada kabar 2 bulan lalu sedang di Surabaya," jelas A. Saepudin kepada Radar Sukabumi (grup RBG.id), Jumat (06/10).
"Iya, katanya pengen pulang karena sudah 12 tahun gak pulang dan ingin ketemu orangtua serta anaknya. Tapi pas mahu pulang itu, sekarang pulang jenazah kata bapaknya barusan," ujarnya.
Baca Juga: PLN Lakukan Pemadaman Listrik Selasa Selama 3 Jam Hari Ini, Cek Wilayahnya Di Sini
Lebih lanjut ia mengatakan, baru tahu Andini sudah tewas setelah ada laporan dari masyarakat. Setelah itu, pada Kamis (05/10) malam ia langsung bergegas ke rumah keluarganya.
"Kami juga belum tahu jelas dan sedang menunggu informasi. Namun, yang pasti dari keluarga nanti ada yang ikut ke sana. Kini, ibu Andini dan sepupunya tengah dalam perjalanan menuju Sukabumi menjemput Andini," imbuhnya.
Berdasarkan informasi yang ia terima, sambung A. Saepudin, bahwa kematian korban ini karena diduga dianiaya oleh pacarnya. "Itu teh katanya mah sama pacarnya ya, jadi kalau alasannya ini teh awalnya minum-minuman keras. Tapi pada kenyataannya dia itu dianiaya dan dibunuh. Ketahuan setelah diautopsi dan katanya itu pelakunya anak seorang Anggota DPR RI," jelas dia.
Baca Juga: Begini Kronologi Wanita Tewas Setelah Karaoke Diduga Dianiaya Anak Anggota DPR RI
Semenjak Andini sudah meninggalkan orangtuanya pada 12 tahun lalu, Andini belum pernah pulang ke kampung halamannya.
Andini hanya memberikan kabar kepada orangtuanya melalui telpon.