RBG.ID - Kecelakaan beruntun tiga mobil terjadi di Jalan Raya Padurungan, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Minggu (10/9/2023) kemarin.
Kecelakaan beruntun di Bangkalan, Madura mengakibatkan satu orang tewas dan lima luka-luka.
Kapolsek Tanah Merah AKP Eko Siswanto mengungkapkan dalam kecelakaan beruntun itu diduga salah satu sopir kendaraan mengantuk hingga menyebabkan tabrakan.
Baca Juga: Polisi Amankan Pengemudi Lawan Arah yang Sebabkan 8 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ
"Benar ada tiga kendaraan yang terlibat dalam insiden tersebut. Korban sudah dievakuasi," ungkapnya kepada Radar Madura via Jawa Pos, Senin (11/9/2023)
AKP Eko Siswanto menyampaikan bahwa kecelakaan beruntun terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban dan kendaraan sudah ditangani Satlantas Polres Bangkalan, Madura.
Kini kendaraan tengah dievakuasi untuk memperlancar arus lalu lintas.
Korban telah dibawa ke puskesmas terdekat. Masyarakat pun ikut serta dalam mengevakuasi korban kecelakaan dan kendaraan.
Kecelakaan beruntun itu menyebabkan seorang penumpang Toyota Avanza tewas di lokasi kejadian.
Sementara itu, empat penumpang lainnya terluka dalam kondisi selamat termasuk seorang bayi berusia 2 tahun.
Mobil Avanza bernomor polisi L 1620 BL ringsek parah nyaris tidak berbentuk.
Kelima korban itu menumpangi mobil berwarna putih yang dikemudikan berinsial MJ (21).
Baca Juga: Nahas, Bocah Tangsel Ini Tewas Tersengat Listrik Kabel Saat Bermain di Konter HP
Mereka satu keluarga yang beralamat di Jalan Wonokromo Baru, Kota Surabaya, Jawa Timur.
Sementara MJ menderita luka ringan. Untuk korban meninggal dunia seorang perempuan berinisial MS (50).
Korban luka berat perempuan berinisial AY (47); korban luka ringan YY (45); dan seorang bayi perempuan berinisial AL (2) menderita luka ringan.
"Mereka satu keluarga, penumpang yang meninggal duduk di kursi depan sisi kiri. Mereka dari Surabaya dengan tujuan Sampang," ungkap Banit Gakkum Polres Bangkalan Aiptu Dedi Wahyudianto usai melakukan olah TKP.
Baca Juga: Pasca Terbakar, KCIC Pastikan Seluruh Fungsi Stasiun Kereta Cepat Halim Berfungsi dengan Baik
Lebih lanjut, Dedi menjelaskan, peristiwa kecelakaan beruntun itu berawal ketika laju mobil Avanza berpenumpang sekeluarga itu tiba-tiba oleng ke lajur kanan saat melintasi Jalan Raya Desa Padurungan.
"Satu mobil dari arah berlawanan (timur) sempat menghindar laju Avanza yang oleng. Avanza sempat terguling sebelum bertabrakan dengan Mitsubishi L300 pick up dari arah berlawanan. Dari arah belakang pikap, muncul Avanza lain dan menabrak pikap," jelas Dedi.
L300 pikap itu dikemudikan pria berinisial MP (20) warga Desa Lantek, Kecamatan Galis, Bangkalan, Madura.