RBG.ID-BOGOR, Polres Bogor bersama Forkopimda Kabupaten Bogor menggelar deklarasi damai jelang Pemilu 2024. Deklarasi damai ini digelar di Aula Sanika Satyawada Polres Bogor, Rabu (16/8/2023).
Deklrasi damai ini dihadiri langsung seluruh pimpinan Forkopimda, mulai Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin, Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol. Kav Gan Gan Rusgandara.
Hadir pula Kajari Kabupaten Bogor Sri Kuncoro, Wakil Ketua PN Cibinong Kelas I A Hasanudin, Kakesbangpol Kabupaten Bogor Bambang Widodo Tawekal, Kasat Pol PP Cecep Imam Nagarasid, serta para Ketua Partai ataupun perwakilan partai se-Kabupaten Bogor.
Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, deklarasi damai ini merupakan bentuk langkah preventif dan preventif pihak aparatur negara yang didukung pemerintahan daerah.
Mereka sepakat menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Bogor, mengingat Kabupaten Bogor memiliki jumlah penduduk cukup padat, bahkan salah satu penduduk terpadat di Indonesia.
"Dalam menjaga kondusifitas menjelang Pemilu 2024, kami memohon dukungan kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bogor untuk bersama-sama menjaga kedamaian ketentraman, dan keamanan," paparnya.
Baca Juga: Belum Setorkan LHKPN Terbaru, Segini Harta Kekayaan Bupati Sumedang Dony Ahmad MunirBaca Juga: Belum Setorkan LHKPN Terbaru, Segini Harta Kekayaan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir
Kapolres menjelaskan, salah satunya dengan cara stop pemberitaan hoaks dan jangan mudah terprovokasi dalam hal pemberitaan apapun yang kiranya dapat mengganggu keamanan dan ketertiban wilayah Kabupaten Bogor ini.
"Kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia ini jangan sampai terpecah belah oleh tindakan-tidakan oknum tidak bertanggung jawab demi kepentingan ataupun tujuan pribadi," tegas Kapolres Bogor.(*/pin)
Artikel Terkait
PDIP Latih Jurkam Muda Untuk Menangkan Pemilu 2024
Duit Pemilu 2024 Mampet, KPU Sebut Kurang Rp 3 Triliun
514 Bawaslu Kabupaten dan Kota Alami Kekosongan Jabatan, Berpotensi Gugatan Hasil Pemilu 2024
Peninjauan Kembali Ditolak MA, Prima Kandas Jadi Peserta Pemilu 2024, KPU Bilang Begini
Komisi II DPR Desak Sosialisasi Pemilu 2024 Melalui Media Arus Utama Maupun Media Sosial