Senin, 22 Desember 2025

54 Desa di Kabupaten Bogor Terima Dana Samisade Tahap Satu, Segini Total Anggarannya

- Kamis, 13 Juli 2023 | 10:15 WIB
ILUSTRASI: Anak-anak bermain di Jalan baru selesai dibangun menggunkan anggaran Samisade di Desa Citeureup, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Hendi/Radar Bogor
ILUSTRASI: Anak-anak bermain di Jalan baru selesai dibangun menggunkan anggaran Samisade di Desa Citeureup, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Hendi/Radar Bogor

RBG.ID-BOGOR, Kabar baik untuk para kepala desa (Kades). Sebab, sebanyak 54 desa di Kabupaten Bogor telah menerima dana Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tahun 2023 tahap satu.

Pada pertengahan tahun ini, desa penerima bantuan keuangan infrastruktur itu bisa segera mengajukan pencairan anggaran.

Kepala Bidang Anggaran pada Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, Achmad Wildan mengatakan baru 54 desa yang mencairkan anggaran samisade tahap satu.

Baca Juga: Bertemu Lavrov dan Wang Yi, Menlu Retno Marsudi Tekankan Pentingnya Dialog

“Untuk tahap satu yakni 60 persen, dengan anggaran yang disediakan sebesar Rp244 miliar,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (12/7/2023).

Dari 54 desa tersebut, Wildan menyebut ada total 139 titik lokasi pembangunan samisade. Satu desa rata-rata membangun di dua hingga tiga titik.

Menurutnya, desa yang telah mencairkan bisa segera merealisasikan pembangunan agar mengajukan kembali pencairan tahap dua. Bagi desa yang belum menerima, diharapkan segera mengajukan pencairan.

Baca Juga: Periksa Semua Hotel di Jakarta, Polda Metro Jaya Pastikan Tak Ada Pertemuan LGBT se-ASEAN di Ibu Kota

“Total anggaran keseluruhan yakni Rp407 miliar dengan total pembangunan sebanyak 727 titik,” jelasnya.

Beberapa waktu lalu, Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan memastikan dana program samisade yang telah dianggarkan melalui APBD 2023 dapat dicairkan lebih awal dibandingkan tahun lalu.

Di tahun ini, dana bantuan keuangan infrastruktur desa itu rencananya dicairkan pada triwulan III atau sekitar bulan Juni.

“Kami ingin di awal, jangan sampai pekerjaan dan laporannya meluncur ke tahun berikutnya, seperti yang terjadi tahun ini, ada beberapa desa masih melaksanakan pekerjaan di lapangan,” tukasnya.(cok)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X