RBG.ID - Setelah melakukan audiensi beberapa waktu yang lalu dengan RSUD Leuwiliang dan saling menyampaikan harapan, impian, dan gagasan-gagasan strategis untuk mengembangkan pendidikan dan kesehatan terutama di Kabupaten Bogor.
Akhirnya, Selasa (4/7/2023) Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (UMBARA) dan RSUD Leuwiliang mewujudkan komitmen bersama dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU).
Penandatanganan MoU ini dihadiri langsung oleh Rektor UMBARA dan Direktur Rumah Sakit Leuwiliang.
Baca Juga: Ada Pasar Murah di Polresta Bogor Kota, Satu Ekor Ayam Potong Dijual Rp35 Ribu
Kehadiran Direktur RSUD Leuwiliang, dr. Vitrie Winastri, S.H, MARS didampingi oleh Kepala Bagian Tata usaha/Ketua TIM MOU Hj Denny Kuswara, M, Ketua Tim Koordinator Pendidikan Kedokteran Dr. Nurul Subhan Sp. An serta tim.
Disamping itu Rektor UMBARA Dr. H. Edi Sukardi, M.Pd kehadirannya didampingi oleh Ketua BPH Drs. Duduh Nurzaman,M.Pd, Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Ahmad Yani, Warek 3 Bidang Kemahasiswaan dan Al Islam Kemuhammadiyahan, Naufal Ramadian, Dekan Fakultas Kesehatan dan Sains Rudi Haryono, serta dosen Gizi dan Kebidanan.
Agenda penandatangan MoU menyiratkan harapan besar di kemudian hari sinergitas dapat terjalin lebih intens antar kedua belah pihak.
Baca Juga: Baliho Kampanye Kaesang Jadi Wali Kota Depok Dilepas, PSI Geram
Muhammadiyah memiliki komitmen kuat dalam bidang pendidikan dan kesehatan sebagai amal usaha utamanya, berdirinya FKS UMBARA merupakan pengejawantahahan kebutuhan besar masyarakat bogor di bidang kesehatan.
”Kami merasa bangga dapat menjalin kerjasama dengan RSUD Leuwilang, semoga sinergitas UMBARA dan RSUD Leuwiliang dapat terjalin lebih erat kedepannya,” ungkap Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Ahmad Yani.
Saat ini, RSUD Leuwiliang sedang mempersiapkan diri menuju RS Pendidikan, sehingga jalinan kerjasama UMBARA dan RSUD Leuwiliang sejalan dengan rencana strategis yang telah disusun oleh RSUD Leuwiliang.
Baca Juga: Citra Kirana Dukung Penuh Rezky Aditya Lakukan Tes DNA dan Siap Terima Kekey Anak Wenny Ariani
"Amal usaha unggulan Muhammadiyah di bidang pendidikan dan kesehatan selaras dengan core business rumah sakit, sejalan dengan peran rumah sakit dalam pengabdian masyarakat serta kolaborasi Pentahelix," tutur dia.
Direktur RSUD Leuwiliang, Vitrie Winastri menyatakan, sesuatu yang tidak boleh dilupakan adalah teknologi.
Artikel Terkait
Muhammadiyah Rayakan Idul Adha Hari Ini, Namun Menko PMK Sarankan Potong Hewan Kurban Besok Bersama-sama
Begini Suasana Jelang Salat Id Bagi Warga Muhammadiyah di Masjid Al-Isra Tanjung Duren Hari Ini
Meningkat, Masjid Muhammadiyah Al-Isra Tanjung Duren Sudah Terima 12 Sapi dan 8 Kambing Untuk Kurban
Puluhan Ribu Jamaah Muhammadiyah Kota Bogor Salat Idul Adha di Lapangan Sempur
Helat Raker, Ahmad Yani: Muhammadiyah Kabupaten Bogor Terus Bergerak dan Bersinergi dengan Semua Pihak
Mantap! di Kabupaten Bogor Ada Dua Universitas Muhammadiyah, Ketua PDM Tegaskan Ini
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor Minta Semua Pengurus Bekerja Maksimal, Ini Dia Strukturnya