Usai Kisruh Penggusuran SDN 1 Pocin Depok, Kuasa Hukum Wali Murid Ungkap Siswa Alami Depresi dan Cemas

RBG.ID – Para siswa SDN 1 Pondok China (Pocin), Depok, Jawa Barat, saat ini mengalami depresi dan cemas setelah kisruh penggusuran.

Hal itu disampaikan oleh Deolipa Yumara selaku kuasa hukum wali murid SDN 1 Pocin,  Pocinitu.

Menanggapi hal itu, Pemerintah Kota Depok meminta wali murid melapor ke Dinas Pendidikan (Disdik) Depok, Jawa Barat.

 Baca Juga: 5 Perguruan Tinggi di Jabar Ditutup Kemendikbudristek, Begini Nasib Mahasiswa, Dosen, dan Tenaga Pendidiknya

"Pihak orang tua atau wali murid bisa melapor ke Disdik," ujar Kadisdik Depok Siti Chaerijah dikutip, pada Selasa (6/6/2023).

"Saya turut prihatin. Mohon jika ada data siswa depresi, berkenan dikirim ke Disdik untuk ditindaklanjuti," imbuhnya.

Sebelumnya, sejumlah siswa SDN Pocin 1 Depok mengalami gejala distres, yakni depresi dan cemas.

 Baca Juga: Banyak, Cek Kuota Pendaftaran PPDB SMAN 1 Leuwiliang tahun 2023

Deolipa Yumara, menjelaskan hal tersebut diketahui setelah pemeriksaan psikologis dilakukan.

"Mereka mengalami distres. Distres ini mengalami kecemasan dan depresi. Jadi ketika mereka dilakukan pengetesan terhadap kondisi kejiwaannya, mereka mengalami kondisi depresi dan kecemasan," ucap Deolipa di Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Senin (5/6/2023).

"Ini membuat gangguan motivasi mereka dalam belajar dan acuan mereka dalam akademik dan proses belajar terganggu sehingga rasa rasanya mereka dalam kondisi yang buruk. Itu hasil dari tes psikologi dari UI, khususnya dari Divisi Kesehatan Mental Fakultas Kesehatan UI," tandasnya.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.