RBG.ID-BOGOR, Warga Bogor dan Sukabumi, yang biasa melintasi Jembatan Cikereteg, harus lebih bersabar. Pasalnya, Jembatan Cikereteg kembali ditutup total mulai Senin (5/6/2023) sampai Kamis (8/6/2023).
Penutupan Jembatan Cikereteg dilakukan dua arah. Baik dari Sukabumi maupun Ciawi-Bogor. Bagi pengendara dari arah Sukabumi menuju Bogor atau sebeliknya, harus mencari jalur alternatif.
Penutupan Jembatan Cikereteg dilakukan, sehubungan dengan adanya percepatan pekerjaan mendesak pasca bencana akibat longsor Cikereteg di ruas jalan nasional Ciawi-Benda tersebut.
Baca Juga: Penanganan KKB Papua tak Kunjung Beres, Begini Kritik Pedas Megawati Buat Jokowi
Hal itu tertuang dari Surat Pejabat Pembuat Komitmen 5.3 Provinsi Jawa Barat Nomor PW 04.02/PJNWil.V-JABAR/PPK-5.3/601.
Nantinya, penutupan Jembatan Cikereteg dari arah Jakarta akan diberlakukan di Simpang Teluk Pinang. Sementara dari arah Sukabumi menuju Jakarta ditutup di Simpang Cikereteg.
“Jadi sesuai hasil rapat demikian (adanya penutupan),” kata Danramil Ciawi Mayor Arm Sutrisno kepada Radar Bogor Jumat (2/6/2023).
Baca Juga: Nahas, Bocah Perempuan Tewas Tertimpa Atap Saat 8 Rumah di Cakung Jaktim Kebakaran
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto mengatakan, mulai hari ini Jumat (2/6/2023) akan dilakukan buka tutup di Jembatan Cikereteg.
Buka tutup jalur itu akan di berlakukan hingga Minggu (4/6/2023). Hal itu menyusul adanya pengerjaan perbaikan Jembatan Cikereteg.
“Hasil rapat koordinasi pengamanan dengan instansi terkait, baik dari TNI, Dishub, Satpol PP, kemudian dari PUPR, akan dilaksanakan pemasangan launcher gantry atau tulang untuk jembatan,” tukasnya. (all)
Artikel Terkait
Banyak yang Dirugikan, DPRD Kabupaten Bogor Desak Proyek Jembatan Cikereteg Segera Rampung dan Berkualitas
Terdampak Proyek Jembatan Cikereteg Bogor, Pemilik Usaha Meradang hingga Siap Layangkan Somasi
Belasan Bangunan Terdampak Proyek Pembangunan Jembatan Cikereteg Tidak Memiliki Izin
Bangunan Ruko yang Terdampak Pembangunan Jembatan Cikereteg Sudah Dikosongkan
Terdampak Pembangunan Jembatan Cikereteg, Warga Caringin Masih Tuntut Uang Kompensasi