Polisi Gadungan yang Beraksi di Kota Tua Ancam Anak-anak Dengan Garpu dan Tembakan

RBG.ID – Dua polisi gadungan di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat yang berinisial SO, 67, dan SN, 29, mengancam anak di bawah umur dengan garpu dan tembakan.

Hal tersebut dilakukan usai pelaku menuduh korban sudah mengambil barang para pelaku.

"Pelaku juga mengancam dengan menggunakan garpu dan menakuti korban jika mencoba kabur akan ditembak oleh pelaku," ujar Kapolsek Metro Taman Sari Kompol Adhi Wananda, Kamis (4/5).

 Baca Juga: Tiba-tiba Wajib Militer Minggu Depan, Kai EXO Menangis Di Live Istagram Saat Menyapa Penggemar

"Karena merasa takut, korban terpaksa menuruti kemauan pelaku yang memaksa untuk jalan menemui adiknya pelaku," tambahnya.

tengah perjalanan itulah, ujar Adhi, salah seorang anggotanya yang sedang berpatroli melihat gelagat tak biasa pada pelaku yang terus mengikuti korban.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari Kompol Roland Olaf Ferdinan mengungkap, pelaku memang sering beraksi dengan mengaku sebagai anggota polisi.

 Baca Juga: Dua Polisi Gadungan Beraksi di Kota Tua Saat Libur Lebaran, Incar Barang Anak Kecil

"Modusnya pelaku ini menjalankan aksinya dengan mencari korban yang masih remaja dan saat kondisi kawasan Kota Tua Taman Fatahilah dalam kondisi ramai oleh pengunjung," ungkapnya.

Hasil kejahatan yang seringkali didapat pelaku adalah handphone yang dijual langsung kepada pembeli yang berpapasan di jalan.

Sebelumnya, Polisi menangkap dua penipu yang modus menjadi polisi gadungan di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat saat libur lebaran Idulfitri 1444 H.

 Baca Juga: Pasangan Suami Istri Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari di Jatimurni

Penipuan yang dilakukan pada 30 April lalu ini menargetkan dua korban yang masih di bawah umur.

Kapolsek Metro Taman Sari Kompol Adhi Wananda menuturkan, dua pelaku yang berinisial SO, 67, dan SN, 29 ini sudah sering bermodus sebagai polisi untuk melakukan pemerasan.