Sabtu, 25 Maret 2023

Dukung Relokasi Depo Plumpang, Warga Sebut Sudah Tak Layak di Tengah Kota

- Selasa, 7 Maret 2023 | 12:05 WIB
Foto udara terlihat suasana permukiman penduduk yang hangus terbakar dari dampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Dalam Kejadian ini tercatat  17 meninggal dunia, 49 luka berat, dan 2 luka sedang. (Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com)
Foto udara terlihat suasana permukiman penduduk yang hangus terbakar dari dampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Dalam Kejadian ini tercatat 17 meninggal dunia, 49 luka berat, dan 2 luka sedang. (Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com)

 

RBG.ID – Warga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara yang tergabung dalam Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu (FKTMB), mengatakan bahwa sudah seharusnya Depo Pertamina itu direlokasi.

Hal itu sudah sepatutnya menjadi evaluasi usai insiden bencana yang menewaskan belasan orang serta puluhan orang terluka.

“Kami pikir ini sudah sesuai dengan standar international jika depo BBM berada di zona aman atau di pinggir laut,” ucap Ketua FKTMB Mohamad Huda kepada JawaPos.com, Selasa (7/3).

BACA JUGA:Puluhan Rekening Rafael Alun Dan Keluarga Termasuk Mario Dandy Diblokir PPATK

Ia juga menambahkan, pilihan agar memindahkan Depo Pertamina Plumpang sudah menjadi pilihan dari Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Sehingga, kata Huda, sudah selayaknya depo memang dipindahkan.

“Dan warga memang, Depo Plumpang sudah tidak layak berada di tengah kota atau di tengah pemukiman padat penduduk,” tegasnya.

Selain itu, Huda menegaskan bahwa bukan hanya warga Tanah Merah yang hidup di sekitaran Depo Pertamina Plumpang, namun juga perumahan mewah Kelapa Gading, Jalan Tol, dan Mall Of Indonesia (MOI).

“Iya (kita dukung relokasi Depo Plumpang). Ini aspirasi dari warga dan para korban,” pangkasnya.

BACA JUGA:Viral! Tarzan Srimulat Didenda Rp90 Juta Gegara Aliran Listrik Oleh PLN

Sebelumnya, Pemerintah memutuskan akan melaksanakan pemindahan Depo Pertamina Plumpang ke lahan milik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

Hal ini setelah terjadinya kebakaran di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) milik PT Pertamina (Persero) tersebut.

Komisaris Pelindo Jodi Mahardi menyebutkan lokasi yang bisa digunakan untuk lokasi baru Depo Plumpang, yakni lahan seluas 32 hektare dengan dua wilayah di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.

Halaman:

Editor: Dewi Komalasari

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X