UIKA Bogor Sediakan Beasiswa untuk Hafidz Alquran

RBG.ID-BOGOR, Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, membuka kesempatan bagi calon mahasiswa baru di tahun ajaran 2023-2024.

UIKA Bogor menyiapkan jalur beasiswa Tahfidz Alquran atau penghafal Alquran. Beasiswa Tahfidz Alquran bisa berupa beasiswa 50 persen, dan juga bebas SPP dan SKS.

“Ada beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, beasiswa Tahfiz Alquran, dan beasiswa bagi siswa berprestasi,” kata Rektor UIKA Bogor, Endin Mujahidin, kepada wartawan, Selasa (21/2/2023).

Baca Juga: KPI UIKA Bogor Bangun Shelter Hunian Sementara Untuk Korban Bencana Gempa Cianjur

Endin menyebutkan, tahun ini pihaknya menargetkan agar bisa mendapatkan sekitar 2.000 mahasiswa baru. Termasuk mahasiswa dari jalur beasiswa.

Terkait beasiswa Tahfidz Alquran, Endin menjelaskan, belum lama ini ia bertemu dengan salah seorang pengelola pesantren Tahfidz Alquran yang memiliki 4.000 Hafidz dan Hafidzah. Dimana pengelola pesantren ini ingin peserta didiknya bisa berkuliah di UIKA.

“Saya tanya berapa yang dibutuhkan pesantren? Asal skemanya tidak full, hanya sarana dan SPP, SKS, itu bisa kirim 100 (orang), kami terima 100 (orang),” imbuhnya.

Tak hanya itu, UIKA juga menyiapkan sejumlah jalur beasiswa bagi para calon mahasiswa baru, baik untuk calon mahasiswa berprestasi maupun calon mahasiswa kurang mampu.

Baca Juga: UIKA Bogor Wisuda 547 Mahasiswa, Begini Pesan Rektor

Dia mengatakan, calon mahasiswa baru yang hendak mendaftar beasiswa Tahfiz Alquran, pendaftaran sudah dibuka sejak 4 Januari hingga 20 Mei 2023 untuk tahap pertama, dan 21 Mei hingga 19 Agustus 2023 untuk tahap kedua.

Adapun syarat lengkap pengajuan beasiswa Tahfidz Alquran bagi calon mahasiswa baru UIKA Bogor ialah, melakukan pendaftaran melalui website https://spmb.uika-bogor.ac.id/, atau secara luring melalui panitia penerimaan mahasiswa baru.

Lalu, melakukan pembayaran pendaftaran, serta melengkapi berkas pesyaratan di web SPMB UIKA. Berkas tersebut meliputi Kartu Keluarga, ijazah transkrip nilai, pas foto, dan Sertifikat Penghafal Alquran 30 Juz yang dikeluarkan minimal dua tahun terakhir.

“Nantinya akan ada seleksi penerimaan mahasiswa baru berupa wawancara oleh Fakultas masing-masing. Serta hasil seleksi mahasiswa baru jalur mandiri,” imbuhnya.

Endin menambahkan, untuk beasiswa Tahfidz Alquran akan ada wawancara oleh Tim Seleksi Penerimaan Beasiswa Hafidz 30 Juz. Baru akan ada pengumuman hasil seleksi mahasiswa baru Jalur Beasiswa.(ded)