RBG.ID - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menunjukkan respons cepat terhadap bencana yang melanda beberapa wilayah di Megamendung, Kabupaten Bogor.
Sejak malam kejadian, Rudy Susmanto berada langsung di lapangan, mengunjungi daerah terdampak seperti Kecamatan Megamendung dan Cisarua untuk memimpin penanganan darurat di sejumlah titik bencana.
Lokasi yang dikunjungi termasuk kawasan rawan longsor dan banjir yang dilanda hujan lebat. Bersama Forkopimda, Kepala BPBD, dan camat setempat, Rudy Susmanto meninjau langsung kondisi warga, sungai, akses jalan, serta evakuasi yang telah dilakukan tim gabungan.
Baca Juga: Pacu Jalur Mendunia hingga Diklaim Warganet Malaysia, Begini Awal Mula Sejarahnya
Salah satu kejadian paling memprihatinkan terjadi di Pondok Pesantren Al Barokah, Kampung Rawa Sedek, Desa Megamendung, di mana banjir bandang menghantam.
Pemerintah Kabupaten Bogor, melalui Bupati Rudy Susmanto, menaruh perhatian serius terhadap peristiwa ini dengan turun langsung memastikan penanganan dilakukan secara cepat dan terkoordinasi.
Bencana tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia, merusak puluhan rumah, dan berdampak pada lebih dari 150 warga.
Warga yang terdampak telah dievakuasi ke tempat aman, sementara petugas dari BPBD, Dinas Sosial, dan aparat wilayah bergerak cepat menyalurkan bantuan darurat.
Baca Juga: Sinopsis Film Predator Badlands (2025) Kisah Pemburuan Predator Remaja di Planet Terpencil
“Pemerintah tidak tinggal diam, kami bergerak cepat untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terdampak, termasuk logistik, tempat pengungsian sementara, dan layanan kesehatan,” ujar Rudy.
Selain upaya tanggap darurat, Pemkab Bogor juga mulai melakukan pendataan terhadap kerusakan dan menyusun kajian teknis guna mencegah bencana serupa di masa depan. Rudy menekankan pentingnya kolaborasi antar pihak dan kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana.
“Atas nama pemerintah, kami menyampaikan duka mendalam atas jatuhnya korban. Dalam situasi seperti ini, negara harus hadir. Dan kami memastikan masyarakat tidak sendiri,” ungkap Rudy.
Baca Juga: Sinopsis Film Predator Killer of Killers (2025) Pemburuan Zaman Viking, Samurai, dan Perang Dunia II
Selanjutnya, Rudy melanjutkan peninjauan ke lokasi tanah longsor di Kampung Sukatani, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua. Di sana, ia memastikan proses evakuasi dan penanganan darurat berjalan baik dan mengedepankan keselamatan warga.
Artikel Terkait
20 Spot Nobar Persib vs Dewa United di Bandung, Gratis Tinggal Jajan!
Segera Mulai! Klik Link Live Streaming Liga Indonesia All Star vs Arema FC di Piala Presiden 2025
Pacu Jalur Mendunia hingga Diklaim Warganet Malaysia, Begini Awal Mula Sejarahnya
Streaming Gratis Persib vs Dewa United Dimana? Begini Cara Nonton Via HP Tanpa Berlangganan
Ditahan Imbang Dewa United, Persib Bandung Gagal Lolos ke Final Piala Presiden 2025