Pemkab Bogor Tanggap Cepat Atasi Banjir dan Bencana Longsor Akibat Hujan Deras

“Penanganan darurat harus cepat. Kita pastikan keselamatan warga menjadi prioritas, termasuk penanganan logistik, pengungsian, dan pemulihan pasca-bencana,” tegas Bupati Rudy Susmanto. 

Koordinasi lintas sektor juga sedang dilakukan untuk mendirikan posko-posko darurat, mendistribusikan bantuan, dan melakukan pendataan kerusakan di seluruh wilayah terdampak.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada, terutama di wilayah rawan longsor dan banjir. Segera hubungi layanan darurat 112 apabila menemukan tanda-tanda potensi bencana,” tambah Bupati Bogor.

Baca Juga: Streaming Gratis Persib vs Dewa United Dimana? Begini Cara Nonton Via HP Tanpa Berlangganan

Menurut data BPBD Kabupaten Bogor, bencana yang terjadi pada Sabtu 5 Juli telah memengaruhi 18 kecamatan dan 33 desa/kelurahan, dengan 21 titik longsor dan 7 titik banjir.

Bupati Bogor juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim yang telah bahu-membahu dalam penanganan bencana ini, termasuk jajaran Pemkab, TNI, Polri, serta tokoh dan masyarakat setempat.

"Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah bahu- membahu melakukan penanganan bencana ini dengan baik," ungkapnya.

Sebagai penutup, Pemkab Bogor mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bergotong-royong dalam proses pemulihan dan penguatan ketahanan wilayah menghadapi potensi bencana ke depan.***