“Mereka mengancam dan ingin melaporkan balik saya. Karena itulah saya pakai jalur sosmed untuk memberikan sanksi sosial,” tulisnya.
Dalam unggahan lainnya, ia mengungkapkan kekhawatiran bahwa kasus ini tidak akan ditangani secara tuntas mengingat masa kontrak kerja suaminya hampir habis.
Hingga saat ini, kasus tersebut sedang dalam proses penilaian di UPTD dan Renata Polda Kalimantan Timur.
Banyak pihak yang turut memberikan dukungan untuk memastikan kasus ini diusut hingga tuntas.
Meskipun belum mengungkap identitas pelaku secara publik, ibu korban menyatakan keyakinannya bahwa pemilik kos adalah pelaku berdasarkan pengakuan anaknya.
“Saya percaya pengakuan anak saya sendiri. Itu sebabnya saya menduga bapak kos sebagai pelaku,” tambahnya.
Kasus ini menuai perhatian luas, dengan desakan dari berbagai pihak agar keadilan bagi korban segera ditegakkan.***
Artikel Terkait
Korban Agus Buntung Terus Bertambah Jadi 15 Orang, Punya Bukti Baru Dugaan Pelecehan
Profil Mahmud Jawa, Anggota DPRD Kabupaten Cirebon yang Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Gedung Wakil Rakyat
Kronologi Dugaan Pelecehan yang Dilakukan Mahmud Jawa di Gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Korban Ditarik Paksa
Mahmud Jawa Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual Terhadap SPG, Sebut Tak Ada Kaitan dengan Partai Politik
Total Korban Jadi 15 Orang, Agus Buntung Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pelecehan
Modus Agus Buntung Saat Lakukan Pelecehan Diungkap Salah Satu Korban, Minta Tolong Bukakan Celana Mau Pipis