BPBD Bali Usut Kasus Pohon Tumbang dalam Sehari Ada di 54 Titik, Termasuk di Monkey Forest yang Renggut Nyawa Dua Turis Asing

RBG.id - Kasus pohon tumbang di kawasan wisata Monkey Forest Ubud menewaskan dua turis asing (WNA) masih menyita perhatian publik.

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali melaporkan pada Selasa, 10 Desember 2024 terjadi insiden pohon tumbang di 54 lokasi berbeda dalam satu hari, termasuk salah satu kejadian di kawasan Monkey Forest Ubud.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rrentin di Denpasar, Bali.

Baca Juga: Ridwan Kamil-Suswono Batal Gugat ke MK, Rano Karno Ucapkan Terima Kasih kepada Warga Jakarta

Ia mengungkapkan dalam 24 jam, terdapat 54 lokasi pohon tumbang yang tersebar di berbagai wilayah, yakni satu titik di Kabupaten Gianyar, tepatnya di objek wisata Monkey Forest Ubud.

Adapun di tiga titik di Kabupaten Badung, empat titik di Tabanan; enam titik di Buleleng dan Jembrana, 14 titik di Klungkung serta 20 titik di Karangasem yang menjadi lokasi terbanyak.

Selain insiden pohon tumbang, cuaca ekstrem dengan hujan deras dan angin kencang juga menyebabkan longsornya senderan di Kabupaten Tabanan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Bisa Naik Rangking FIFA Jika Menang Lawan Laos, Segini Poin yang Didapat

"Berdasarkan data yang dirangkum oleh BPBD Bali serta BPBD Kabupaten/kota se-Bali.

Hujan deras dan angin kencang yang melanda hampir merata di seluruh Bali pada Selasa, 10 Desember 2024 yang mengakibatkan sejumlah kejadian, meliputi pohon tumbang dan senderan jebol," kata BPBD Bali I Made Rentin, dikutip RBG.id dari antara pada Kamis, 12 Desember 2024.

BPBD Bali mencatat total kerugian dari kejadian tersebut mencapai Rp97 juta dengan dua wisatawan menjadi korban jiwa.

Baca Juga: Terlahir di Keluarga Sultan, Ini 8 Anak Orang Terkaya di Indonesia: Pewaris Bisnis Konglomerat dengan Segudang Prestasi

Korban diketahui tertimpa pohon beringin, pohon pule, dan pohon kresek yang tumbang di kawasan wisata Monkey Forest.

Diduga, angin kencang yang disertai hujan deras sebelumnya menjadi pemicu tumbangnya pohon-pohon di area tersebut sehingga mengakibatkan wisatawan yang sedang berkunjung menjadi korban.***