Ngaku Panik hingga Mendadak Viral, Ini Sosok Sopir Ambulans Beri Klarifikasi Soal Rombongan Presiden Jokowi yang Lewat

RBG.id - Ramai di media sosial soal mobil ambulans yang terpaksa diberhentikan dan matikan bunyi sirene saat melintas.

Peristiwa itu terjadi, saat sopir ambulans membawa pasien kritis ke rumah sakit tiba-tiba dihadang oleh polisi untuk berhenti gegara iring-iringan Presiden Jokowi.

Dalam video yang beredar itu, awalnya direkam oleh sopir ambulans yang memperlihatkan sisi jalanan ramai karena rombongan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Simak Head to Head Indonesia U16 Vs Laos U16 di Piala AFF U16: Garuda Hanya Menang 1 kali dan Laos Menang 4 Kali!

Rombongan itu melintas persis di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Murjani Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Setelah video itu menjadi viral, saat ini mulai beredar video permintaan maaf dari Muhammad Risky Riansyah yang mengaku sebagai sopir ambulans.

Dalam video yang diunggah berdurasi lebih dari satu menit itu, Risky menjelaskan pada Rabu, 26 Juni 2024, ia sedang membawa seorang pasien paruh baya yang dalam kondisi kritis.

Baca Juga: Di Mana Nonton Timnas Indonesia U16 VS Laos U16 Malam Ini? Cek Link Live Streaming Berikut

Melansir dari akun Instagram @undercover.id Risky membuat klarifikasi pada hari ini Kamis, 27 Juni 2024 ia mengaku sebagai seorang sopir ambulans menyatakan terkait video yang viral saat rombongan dari kunjungan Presiden Joko Widodo.

Terlihat membaca dari handphone-nya, Risky selaku sopir ambulans itu menyampaikan permintaan maaf kepada pihak yang merasa dirugikan oleh video viral yang tak sengaja direkam olehnya.

Ia juga menegaskan, meskipun ada kesalahpahaman, ambulans yang membawa pasien dalam kondisi kritis harus tetap mendapat prioritas di jalan.

Baca Juga: Video Mobil Patwal Lindas Bendera Israel Viral di Medsos, Panitia Sampaikan Hal Ini Meski Didukung Netizen

Berikut Pernyataan Permintaan Maaf Sopir Ambulans

"Saya pribadi memohon maaf pada semua pihak dengan adanya video viral tersebut yang merasa dirugikan dan merasa tidak nyaman dengan video tersebut sekali lagi saya memohon maaf sekiranya video ini dapat mengklarifikasi atas video saya buat yang telah viral, demikian terimakasih," pungkasnya mengakhiri video.