Minggu, 21 Desember 2025

Kasus Getok Harga di Puncak Kembali Viral, Pemilik Warung Langsung Didatangi Polisi dan Mengaku Wisatawannya Kelamaan Nongkrong

- Selasa, 14 November 2023 | 09:29 WIB
Polisi mendatangi warung yang melakukan aksi getok harga di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. (Foto: Arifal/Radar Bogor)
Polisi mendatangi warung yang melakukan aksi getok harga di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. (Foto: Arifal/Radar Bogor)

RBG.ID-BOGOR, Para wisatawan yang bisa berlibur ke kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, kembali dihebohkan dengan kasus getok harga yang dilakukan oknum pedagang.

Wisatawan yang jadi korban getok harga pedagang di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor itupun mengadu di media sosial dan viral.

Seperti diunggah akun tiktok bernama Sera Fitriyana Furqon. Dalam unggahannya, ia menceritakan pengalaman kena getok harga di salah satu warung di Kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: 44 Pasien Positif Cacar Monyet, Kemenkes Minta Masyarakat Hindari Hal Terlarang Ini karena Sangat Berbahaya

Dalam unggahannya yang dilihat Radar Bogor, Senin (13/11/2023) memperlihatkan billing yang harus dibayarkannya. Salah satunya yakni kopi hitam seharga Rp15 ribu per gelas, dan sukro atau kacang atom Rp30 ribu.

Keluhan yang diunggah 22 jam lalu itu juga disukai lebih dari 25 ribu pengunaan tiktok, dan mendapat 4.749 komentar. Beberapa komentar mengaku menjadi korban getok harga di kawasan Puncak.

Panit Reskrim Polsek Cisarua Ipda Buana Adi Putra memaparkan, pihaknya akan menindaklanjuti video viral perihal getok harga tersebut. “Apakah masuk wilayah Kabupaten Bogor atau Cianjur,” katanya kepada Radar Bogor, Senin (13/11/2023).

Baca Juga: Ayo Nikmati Keindahan Kota Jogja dari Ketinggian di HeHa Sky View, Kamu Bisa Buat Foto Cantik untuk Medsos

Kini, warung yang melakukan getok harga itu akhirnya didatangi polisi Senin (13/11/2023) malam.

Kanit Reskrim Polsek Cisarua, Ipda Buana Adi Putra mengatakan, dari hasil pemeriksaan, benar adanya pemilik warung melakukan getok harga di kawasan Puncak.

“Tadi malam kami telusuri dan ditemukan warung yang viral getok harga di tiktok tersebut,” kata Buana kepada Radar Bogor, Selasa (14/11/2023).

Baca Juga: Ada Program DMI IPB 2023, Pelaku UMKM di Ngajuk Siap Kembangkan Digitalisasi Produk

Buana mengatakan, dari pengakuan penjaga warung, getok harga itu diberikan kepada wisatawan yang nongkrong lama di warungnya. Sehingga penjaga warung memberikan harga lebih mahal. “Jadi alasannya nongkrong lama, sehingga harganya naik,” paparnya.

Buana meminta kepada penjaga dan pemilik warung untuk tidak melakukan aksi getok harga. Seharusnya, penjaga atau pemilik warung memberi tahu harga terlebih dahulu kepada para wisatawan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X