RBG.ID, CIANJUR - Naiknya beragam harga cabai. Seperti harga cabai rawit merah yang menembus Rp100 ribu perkilogramnya. Berimbas kepada para penjual makanan.
Hal tersebut dialami para pedagang masakan di rumah makan padang dan warteg di Kabupaten Cianjur. Kendati harga cabai rawit merah yang terbilang mahal, mereka tetap bertahan menyediakannya agar tak kehilangan pelanggan.
BACA JUGA: Akibat Cuaca Ekstrem, Harga Cabai Rawit Merah Meroket
Misbahudin (25) karyawan rumah makan padang Kadai Kito di Nagrak, Kecamatan Cianjur Kota juga terkena imbas sehingga mengurangi masakan yang berbahan dasar cabai rawit merah.
"Pastinya berpengaruh, namun tidak begitu signifikan karena masih bisa diganti dengan cabai lain," katanya, Minggu (19/06).
Saat ini di tempat ia berjualan terpaksa mengurangi jenis masakan yang identik dengan bumbu pedas dari cabai rawit merah, seperti ayam sambal merah.
"Agar tetap menyajikan dengan cara mengurangi aja, yang tadinya menyediakan dua hingga empat kilogram ayam sambel cabe merah, sekarang paling hanya setengah kilo sampai satu kilogram," ujarnya.