cianjur

Harga Cabai Meroket. Ini Kata DTPHPKP Cianjur

Minggu, 19 Juni 2022 | 20:49 WIB
Salah satu pedagang sayuran di pasar Tradisional Cianjur. Foto: Bayu Nurmuslim

RBG.ID, CIANJUR - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur membenarkan naiknya harga jenis cabai terutama cabai rawit merah akibat permasalahan yang diakibatkan cuaca buruk.

Pasalnya, cuaca buruk membuat para petani mengalami gagal panen akibat penyakit patek yang menyerang tanaman cabai.

Subkoordinator Sayuran dan Tanaman Obat Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur Dede Sutisna mengatakan, harga cabai tinggi akibat panen yang tak maksimal.

BACA JUGA: Harga Cabai Meroket, Ternyata Ini Penyebabnya

"Harganya tinggi karena gagal panen akibat penyakit Patek (busuk buah) yang disebabkan curah hujan tinggi, biasanya cabai bisa panen sampai 20 kali sekarang hanya 10 kali," katanya.

Adapun faktor lainnya, karena para petani kurang memiliki minat untuk menanam cabai, karena memprediksi akan terjadi musim kemarau.

"Banyak yang tidak tanam di sentra produksi yang tidak mempunyai sumber air karena takut kekeringan memasuki musim kemarau, tetapi ternyata sampai saat ini curah hujan masih tinggi," ujar Dede.

Halaman:

Tags

Terkini

Gubernur Ridwan Kamil, Resmikan Tiga Proyek di Cianjur

Minggu, 3 September 2023 | 11:26 WIB