RBG.ID-BOGOR, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor belum menemukan kasus keracunan di wilayahnya akibat makanan Chiki Ngebul (Cikbul) atau makanan yang ditambahkan nitrogen.
Makanan yang ditambahkan nitrogen ini menjadi ramai, setelah ditemukannya kasus keracunan yang menyebabkan korban mengalami luka bakar, akibat mengkonsumsi makanan Chiki Ngebul di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Sampai saat ini tidak ada laporan kasus keracunan pangan akibat nitrogen cair di Kota Bogor," kata Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno seperti yang tertuang dalam pres rilis yang dibagikannya.
Baca Juga: Korban Keracunan Chiki Ngebul di Bekasi Alami Masalah Ini
Dijelaskan Retno, bahwa penambahan nitrogen cair pada produk pangan siap saji yang tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), dapat menyebabkan gangguan kesehatan atau keracunan.
Seperti, menyebabkan radang dingin dan luka bakar terutama pada beberapa jaringan lunak seperti kulit, menghirup terlalu banyak uap yang dihasilkan oleh makanan atau minuman yang diproses menggunakan nitrogen cair dapat memicu kesulitan bernafas yang cukup parah.
Lalu, mengkonsumsi nitrogen yang sudah dicairkan dapat menyebabkan tenggorokan terasa seperti terbakar, karena suhu yang teramat dingin dan langsung bersentuhan dengan organ tubuh.
