RBG.ID-BOGOR, SDN Bantarjati 9 Kota Bogor, memutuskan menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada Senin (21/11/2022).
Hal itu dilakukan imbas salah satu bangunan ruang kelas yang ada di SDN Bantarjati 9 ambruk pada Sabtu (19/11/2022) lalu.
"Hari ini kita tidak liat anak-anak ya, karena hari ini PJJ. Kita sudah dapat izin, kelas 1 sampai 6, hari ini saja," kata Plt Kepala SDN Bantarjati 9, Suci Iriyani saat ditemui wartawan di lokasi.
Kebijakan pembelajaran secara offline sendiri akan kembali dilakukan mulai Selasa (22/11/2022). Di mana, rencananya waktu jam belajar akan diubah menyesuaikan dengan ruangan belajar yang tersedia.
Baca Juga: Lapuk Dimakan Usia, Rangka Atap SDN Bantarjati 9 Kota Bogor Ambrol
"Tadi kami rapat dengan guru-guru mengkondisikan bagaimana pengaturan waktu untuk anak-anak kami kedepannya. Setelah ini kita atur waktunya," ucapnya.
Menurutnya, pasca kejadian atap roboh, SDN 9 Bantarjati hanya memiliki 10 ruangan dari total keseluruhan seharusnya 13 ruangan.