RBG.ID-CIBINONG, Kementerian Sosial (Kemensos) RI, terus mengembangkan inovasi demi menunjang kebutuhan para penyandang disabilitas di seluruh Indonesia. Beberapa alat telah diciptakan di antaranya adalah Tongkat Penuntun Adaptif Kartini, Alat Bantu Aksesibilitas, Kursi Roda Multiguna dan Sepeda Motor Disabilitas.
Pendamping Perakit Tongkat Penuntun Adaptif Kartini Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Ragil supriyono mengatakan, tongkat penunjang kebutuhan penyandang disabilitas itu tercipta saat Mensos RI, Tri Rismaharini meminta setiap sentra menciptakan inovasi yang memberikan manfaat besar kepada para penyandang disabilitas untuk mendukung akitivitas tanpa hambatan, pada 10 Juni 2021 lalu.
"Sebetulnya inovasi tongkat ini sudah ada. Lalu kami kembangkan hingga menjadi tongkat multifungsi sesuai kebutuhan para penyandang disabilitas," kata Ragil kepada wartawan di Sentra Terpadu Inten Suweno, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (20/12/2022).
Baca Juga: Anak Berkebutuhan Khusus di Depok Unjuk Kemampuan
Ada lima sensor yang dipasang dalam tongkat tersebut. Yaitu Mode 1, yakni sensor pendeteksi jarak dan air. Mode ini akan menghasilkan notifikasi dalam bentuk nada jika digunakan pada fungsinya. Kemudian Mode 2 yang juga memiliki fungsi deteksi sama, hanya notifikasi yang dihasilkan adalah suara.
Kemudian Mode 3 yang berfungsi mengukur gas dan panas yang ada di sekitar modul tongkat yang dimana jika ada gas yang terdeteksi,maka modul akan berbunyi "ada gas" begitu pun dengan panas yang terdeteksi menghasilkan bunyi "ada panas".
Untuk Mede 4, berfungsi untuk mendeteksi kegawatdaruratan situasi, misalnya terjadi gempa bumi, kebakaran atau bencana alam yang lain seperti tanah longsor atau bangunan runtuh. Sedangkan yang Mode 5 yaitu berisi informasi cara penggunaan tongkat.
