RBG.ID - Ratusan warga Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor hingga saat ini masih kesulitan MCK pasca bencana banjir bandang melanda Rabu (22/06) lalu.
Kepala Desa (kades) Purasari, Agus Lukman Soleh mengatakan, masih terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, agar bantuan percepatan pemulihan infrastruktur yang dijanjikan Gubernur Jawa Barat sebesar Rp500 juta segera turun.
“Fasilitas umum masih sangat memprihatinkan, kondisi hari ini sebanyak 187 rumah warga dengan kategori mulai dari berat, sedang, dan ringan perlu segera diperbaiki. Fasilitas MCK sangat terbatas dan situasi ini sangat berbahaya untuk kesehatan warga,” jelas Agus.
BACA JUGA : Banjir Bandang Terjang Pamijahan dan Leuwiliang, Pemkab Bogor Segera Salurkan Bantuan
Lebih lanjut Agus mengatakan dari 187 rumah yang terdampak banjir, sebanyak 125 rumah diantaranya dengan kondisi kerusakan. hingga 50 persen.
Sedangkan, lahan pertanian sebagian besar dengan kondisi rusak berat.
Ketua ICMI Peduli Wilayah Khusus Bogor, Iim kNurochimah saat ke lokasi bencana pada Jumat (8/07/2022) mengaku melihat kerusakan di lokasi bencana sangat meresahkan.