RBG.ID-BOGOR, Wacana pemekaran wilayah dua kecamatan baru di Kota Bogor rupanya tak jadi prioritas. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sepertinya bakal terganjal untuk memecah Kecamatan Bogor Barat dan Kecamatan Bogor Selatan menjadi empat kecamatan.
Pelaksana Harian Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, secara umum wacana pemekaran wilayah dua kecamatan baru di Kota Bogor sudah mulai melakukan kajian, namun ada beberapa hal lain yang harus menjadi pertimbangan.
“Saat ini kajianya sedang dihitung dulu, cost and benefit-nya (pembandingan biaya dengan manfaat), kalau dipecahkan harus membangun infrastruktur, bangun fisik, personil dan sebagainya,” kata Dedie kepada Radar Bogor, Rabu (6/7/2022).
Selain kebutuhan anggaran yang diperkirakan membutuhkan biaya yang sangat besar, ada hal lain sebagainya yang menjadi pertimbangan salah satunya pegawai.
Belum lagi, lanjut Dedie Rachim, pemerintah pusat akan menghapus tenaga honorer di instansi pemerintahan mulai 28 November 2023.
Penghapusan tenaga honorer sendiri merupakan mandat yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) 49/2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
“Aturan itu sudah tidak diperbolehkan mengangkat honorer, jadi kita fokus kepada sektor pendidikan, dengan adanya perubahan kebijakan yang melarang pegawai honorer untuk diangkat,” kata dia.