Untuk pekerjaan yang mengutamakan warna, pilihlah monitor yang tidak hanya menyediakan gamut warna yang lebih luas tetapi juga akurasi warna yang sebenarnya.
Bagi profesional yang membutuhkan kinerja warna terkalibrasi, pilih monitor dengan colorimeter internal atau monitor yang kompatibel dengan colorimeter eksternal untuk kalibrasi yang cepat dan mudah.
Terdapat beragam cakupan warna seperti sRGB, Adobe RGB, dan DCI-P3. Dengan cakupan warna terluas, DCI-P3 bisa menampilkan warna yang lebih banyak dan gambar yang lebih kaya. Untuk para profesional yang menginginkan kinerja warna optimal, memilih monitor dengan cakupan DCI-P3 lebih dari 95% dengan kalibrasi pabrikan dapat membantu pekerjaan yang mengutamakan warna.
5. Kolaborasi
Jika pekerjaan melibatkan telekonferensi video, carilah monitor yang memiliki fitur kolaborasi seperti kamera, mikrofon dan speaker internal
6. Konektivitas
Pertimbangkan juga apa saja perangkat yang akan dihubungkan ke monitor dan kesesuaian port yang ada di perangkat. Umumnya, port yang berada di monitor, termasuk laptop, berupa HDMI, USB dan Thunderbolt. Misalnya, jika memiliki ponsel dengan port USB Type-C, cari monitor yang memiliki port serupa agar bisa digunakan sekaligus untuk beberapa hal, antara lain mengisi daya laptop dan mentransfer data ke ponsel.
Pertimbangkan juga untuk memilih monitor yang memiliki lebih dari satu port agar bisa menyambungkan perangkat lain, misalnya tetikus (mouse), keyboard, pelantang telinga dan web camera.
Baca Juga: Intip Ramalan Zodiak Sagitarius Hari Ini 12 Mei 2023, Berbagi Kebahagiaan Menyehatkan Tubuh
Simak cerita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Swedia berencana buat Jalan Elektrifikasi Permanen Pertama Di Dunia pada 2025.
Apa itu Aplikasi Bloatware? dan Cara menghapusnya
Diklaim mampu kalahkan Apple dan Intel, AMD umumkan prosesor Ryzen 7040U
Samsung akhirnya rilis komputer portabel untuk berbagai tugas
Xiaomi 13 Ultra ternyata dapat digunakan selama 60 menit meski baterai 1%