Twitter Akan Mengurangi Iklan di Akun yang Berlangganan Twitter Blue

RBG.ID – Twitter tidak henti-hentinya menawarkan berbagai fitur dan manfaat baru bagi pengguna yang berlangganan Twitter Blue.

Elon Musk mengumumkan iklan di akun yang berlangganan Twitter Blue akan berkurang sebesar 50% dari biasanya.

Selain itu, tampilan baru akan segera diluncurkan bagi pengguna Twitter Blue dimana akan ada 2 jenis tab yakni ‘Untuk Anda atau For You Recommendations’ dan ‘Mengikuti atau Following’.

Baca Juga: Logo Twitter Berubah Menjadi Gambar Anjing, Ini Penjelasannya

Tab ‘Untuk Anda’ mengindikasi isi tweet yang sedang viral dan berhubungan dengan yang pengguna sukai. Sementara tab ‘Mengikuti’ tweet yang berasal dari akun-akun yang pengguna ikuti.

“Saat Anda melihat beranda, Anda akan melihat sekitar dua kali lebih banyak Tweet organik atau non-promosi yang ditempatkan di antara Tweet promosi atau iklan. Mungkin ada saat-saat ketika ada lebih banyak atau lebih sedikit Tweet yang tidak dipromosikan di antara Tweet yang dipromosikan,” kata Twitter.

Baca Juga: Twitter Meningkatkan Jumlah Kata untuk Tweet Menjadi 10.000 Karakter

Namun, fitur tersebut tidak berlaku untuk iklan yang ditampilkan di balasan profil, akun promosi dan tren, serta promosi acara di halaman ‘Explore’. Perusahaan juga memprioritaskan pengguna Twitter Biru dalam komentar dan hasil kolom pencarian.

Sementara Twitter sudah meluncurkan fitur berlangganan Twitter Blue sejak Februari 2023 dengan segudang kelebihannya dibandingkan akun Twitter biasa.

Baca Juga: Balasanmu Akan Diprioritaskan oleh Twitter Jika Kamu Termasuk 3 Akun Ini!

Biaya yang dikenakan untuk berlangganan Twitter Blue berbeda-beda tergantung dengan perangkat yang digunakan.

Apabila mengakses Twitter menggunakan aplikasi Twitter baik di Android dan iOS harga perbulannya sebesar Rp 165.000.

Sedangkan untuk pengaksesan melalui website dibandrol Rp 120.000 perbulan. Hal ini dikarenakan adanya pajak yang dikenakan dari Playstore dan App Store. Biaya melalui website juga terdapat paket untuk setahun sebesar Rp 1.250.000.

Simak cerita menarik lainnya  di Google News