Harga iPhone 15 Tidak Naik, Ini Alasannya

RBG.ID - Diperkenalkannya Apple seri iPhone 15 pada 12 September lalu menimbulkan analisis bahwa pertumbuhan Apple mungkin terbatas karena harga jajaran ini tetap pada level yang sama seperti tahun lalu.

Salah satu media mendiagnosis pada tanggal 13 (waktu setempat) bahwa Apple telah mengambil langkah mundur karena pembekuan harga. Selain itu, pertumbuhan penjualan tahun depan mungkin ditekan untuk menghindari kenaikan harga lini produk iPhone 15.

Baca Juga: Masa Depan Irene Red Velvet Belum Pasti, ReVeluv Cemas

Media tersebut mengatakan, seri iPhone 15 dirilis sebagian besar seperti yang diharapkan dengan fitur kamera, port pengisian daya USB-C yang diperkuat, chip pemrosesan model Pro, dan casing titanium terpasang.

“Satu hal yang mengejutkan adalah idenya untuk menghindari kenaikan harga skala penuh,” katanya.

Apple mempertahankan harga seri iPhone 15 yang dirilis pada tanggal 12, di level yang sama seperti tahun lalu.

Baca Juga: P Nation Beri Isyarat Artis yang akan Bergabung dengan Agensi: Lucu dan Penyayi Hebat

Mereka memutuskan untuk menghapus 128GB dari model kelas atas, Pro Max, dan menjualnya mulai dari 256GB.

Harga jual rata-rata lini produk Pro dapat meningkat sekitar 2% dengan menghilangkan 128GB, namun pasar memperkirakan kenaikan harga yang lebih besar.

Beberapa memperkirakan kenaikan $100 hingga $200 untuk model iPhone 15 kelas atas. Hal ini berdampak pada peningkatan harga rata-rata jajaran produk utama sebesar 8%. Media menyebut persaingan yang semakin ketat menjadi alasan pembekuan harga iPhone 15.

Baca Juga: Daftar Skuat Untuk Liga Europa musim 2023/24, Liverpool Sudah Konfirmasi 23 Pemain

Harga produk premium seperti iPhone Pro dan ponsel lipat yang dirilis Samsung dan Google sedang melonjak dan kenaikan harga tersebut mungkin diputuskan tidak dapat didukung dengan pembaruan iPhone 15 tahun ini.

USB C sebagai terminal pengisian daya dari port Lightning yang ada, dapat menimbulkan biaya tambahan bagi konsumen karena pembeli iPhone 15 harus membeli port pengisian USB-C masing-masing seharga $29.

Baca Juga: Jelang Derby Della Madonnina, AC Milan Cemas Dengan Kondisi Olivier Giroud & Pierre Kalulu

Media tersebut juga mengatakan Apple mungkin merasakan kebutuhan yang lebih besar untuk mempertahankan kehadiran yang kuat di pasar-pasar utama mengingat kesulitan yang dihadapinya di Tiongkok.