RBG.ID - PDI Perjuangan sejauh ini menutup rapat bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres).
Kepastian nama cawapres itu masih terus digodok Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum.
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, Ganjar dan cawapresnya harus menjadi dwitunggal.
Baca Juga: Tinggalkan NCT dan WayV, Lucas Ungkap Fakta Ini
Dua sosok yang saling melengkapi, bisa bekerja sama dan bergotong-royong dalam menghadapi Pilpres 2024.
Sosok cawapres Ganjar juga harus bisa mendongkrak perolehan suara.
Sebab, untuk meraih kemenangan, pasangan capres-cawapres harus mampu mendulang sura 50 persen plus satu.
Baca Juga: Galeri Indonesia Kaya Telah Dibuka Kembali 13 Mei Nanti dan Akan Ada Pertunjukan Musik Gratis
Dalam menentukan nama cawapres, lanjut dia, PDIP juga akan membahasnya dengan partai yang sudah menjalin kerja sama.
Yaitu, PPP dan Partai Hanura. "Kami akan bertemu dan duduk bersama," ucapnya.
Soal kemungkinan nama-nama cawapres, Hasto menyebut bahwa ketua umum sudah pernah menyampaikan.
Baca Juga: Akhirnya Eksekutir Pembacokan yang Menewaskan Pelajar SMK di Simpang Pomad Diringkus di DIY
Ada 10 nama yang dipertimbangkan.
Namun, Hasto enggan memberikan bocoran nama-nama tersebut. Yang jelas, dalam waktu yang tepat, pihaknya akan menyampaikannya kepada publik.
Artikel Terkait
Dukungan Terus Mengalir, Megawati Sebut Sudah Ada 10 Orang Mau Jadi Cawapres Ganjar Pranowo
Ikuti Skenario Jokowi, Megawati Disebut Bakal Setujui Ganjar Pranowo Berpasangan dengan Sandiaga Uno
Gibran Dipercaya jadi Juru Kampanye Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024
Muhaimin Tegaskan Ganjar Pranowo dan TGB Cocok Jadi Penerus Joko Widodo dan Ma'ruf Amin Pimpin Indonesia
PDIP Kunci Nama Cawapres, Ganjar Pranowo Bilang Begini
Ganjar Pranowo Cium Tangan Gus Mus, Ini yang Dibahas Keduanya
Begini Jawaban Ganjar Pranowo Saat Ditanya Soal Cawapres