Soal nama capres dan cawapres, lanjut Muhaimin, saat ini masih dalam tahap pembahasan.
"Apakah Prabowo - Muhaimin, Prabowo - Airlangga, atau Airlangga Muhaimin," tuturnya.
Baca Juga: Cuaca Bali Hari Ini 4 Mei 2023 Cerah Berawan, Tetap Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
Semuanya sedang dilakukan pembahasan.
Selama ini, pihaknya masih terus membahas kemungkinan-kemungkinan itu.
Setelah bertemu Airlanggga, Muhaimin kemudian menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor.
Baca Juga: Demokrat Diminta Tinggalkan Anies, Cak Imin Akui Iman AHY Masih Kuat
Muhaimin datang bersama sejumlah elite PKB. Muhaimin melakukan penjajakan koalisi.
Selama ini, Partai Demokrat sudah bergabung dengan Koalisi Perubahan, bersama Partai Nasdem dan PKS.
Baca Juga: Belum Tahu Kapan Persebaya Bisa Pakai Stadion Gelora Bung Tomo Lagi
Namun, kata Muhaimin, apakah pilihan masing-masing partai sudah final.
Jika belum final, dia mengajak Demokrat untuk bergabung dengan koalisi PKB dan Gerindra. (lum)
Artikel Terkait
Dukung Ganjar, PAN, Golkar dan PPP Segera Gabung dengan PDI Perjuangan
Dukung Ganjar, PPP Ternyata Sodorkan Posisi Wapres, Golkar Buka Kans Merapat ke Gerindra
Tinggal Tersisa Golkar dan PAN, Koalisi Indonesia Bersatu Terancam Bubar
Golkar Pastian KIB Tetap Bertahan Meski PPP Gabung PDI Perjuangan Dukung Ganjar
PPP Incar Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo, Golkar Buka Peluang Gabung Gerindra
Golkar-PAN Sebut Dukungan PPP untuk Ganjar Pranowo Baru Usulan, PDIP Bentuk Tim Koordinator Relawan Pemenangan
PKB dan Golkar Lobi Demokrat Agar Tinggalkan Anies, Tapi Gagal