Senin, 22 Desember 2025

Prabowo Subianto Bermimpi Besar Perut Rakyat Indonesia Kenyang

- Minggu, 21 Januari 2024 | 12:52 WIB
Tim TKN Prabowo Subianto tengah menjelaskan mimpi besar capres nomor urut 2
Tim TKN Prabowo Subianto tengah menjelaskan mimpi besar capres nomor urut 2

“Jika mengandalkan impor, kedaulatan menjadijadi taruhannya. Bayangkan jika pasokan dari luar terhenti, bencana kelaparan terjadi di Indonesia. Kita rentan karena bergantung pada negara lain.” Sebut Budisatrio Djiwandono.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, jika impor lancar, akan tetap ada masalah.

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini Daya Tarik, Harga Tiket dan Wahana Seru di Destinasi Wisata Telaga Saat Puncak Bogor

“Produk pangan lokal kita bisa gagal bersaing di pasar, sehingga kemakmuran petani Indonesia menjadi korban.” jelas Budisatrio Djiwandono.

Menurutny, Presiden Jokowi dan Capres Prabowo Subianto sudah memahami hal tersebut. Sehingga  Program Food Estate disiapkan menjadi solusi jangka panjang ketahanan pangan nasional.

“Pak Jokowi sudah menusulkan Food Estate sebagai cadangan logistik nasional dan Pak Prabowo bertekad melanjutkannya,” tambahnya.

Baca Juga: Bintaro Sekarang Punya Laut Loh! HTM mulai dari Rp 85 ribu aja, Udah Bisa Foto-foto, Liat Hiu, Ikan Pari hingga Ubur -Ubur, Ayo Kesini

Budisatrio Djiwandono  menguraikan, Prabowo Gibran bertekad menyempurnakannya menjadi Program Lumbung Pangan.

“Diikuti industri pertanian yang menggunakan teknologi modern dan digital. Ini menjadi prioritas utama.” tuturnya.

Budisatrio Djiwandono melanjutkan,Prabowo Gibran bertekad untuk menambah kesejahteraan petani dan mreformasi agraria untuk menyokong pertanian masyarakat.

Baca Juga: Aktor Ahn Bo Hyun, Mantan Pacar Jisoo BLACKPINK Mengaku Tidak Ingin Menikah: Kapal Itu Telah Berlayar, Impian Itu Hilang

“Ada kredit kepemilikan lahan untuk petani, pembelian panen pemerintah dengan keuntungan paling kecil 30%, akses langsung pupuk subsidi dan benih. Semuanya akan diselenggarakan karena petani adalah ujung tombak dalam menghadapi krisis pangan.” sebut Budisatrio Djiwandono.

Budisatrio Djiwandono menuturkan bahwa program utama Makan Siang dan Susu Gratis bertujuan untuk menciptakan kedaulatan pangan.

“Program Makan Siang dan Susu Gratis akan mengandalkan hasil pangan lokal setempat yang bisa menyerap produksi petani. Sementara, anak-anak yang mendapatkan makan akan kenyang, sehingga tumbuh lebih maksimal dan menjadi generasi yang lebih unggul.” urainya.

Baca Juga: Bayar Rp 50 Ribu Bisa Foto-Foto di 6 Spot Tempat Wisata di Gunungkidul Ini, View nya Langsung ke Laut Selatan Loh, Yuk Kesini!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X