otomotif

Bedah Motor Listrik Alva Cervo: Desain Futuristik hingga Miliki Tombol 'Boost' Rahasia

Senin, 10 November 2025 | 19:21 WIB
Motor listrik Alva Cervo (Tangkapan Layar Youtube @ridwanhanif)

RBG.ID - Motor listrik Alva Cervo resmi jadi buah bibir buat kalangan yang mulai hijrah ke energi baru.

Motor buatan Indika Group ini sukses menawarkan paket lengkap desain futuristik yang eye-catching dan performa sporty brutal berkat sistem mid drive-nya.

Namun, di balik kegagahannya, ada satu catatan merah yang wajib banget kamu tahu sebelum meminang: suspensi bawaan pabriknya diklaim sangat keras.

‎Tidak hanya kencang, motor listrik ini juga tampil menawan dengan detail desain yang matang, termasuk cat unik bunglon yang bisa berubah warna dari putih ke kehijauan tergantung sudut pandang.

Baca Juga: Calon Pemilik Jangan Kaget! Harga PCX 160 Makin Mahal, Dealer Paksa Bundling Demi Bayar PPN 12 Persen

Dengan rentang jarak tempuh realistis 80 km untuk pemakaian harian serta fitur keyless dan tiga mode berkendara (Eco, Urban, Sport), Cervo siap jadi primadona.

‎Namun, untuk benar-benar menikmati performanya tanpa pegal, upgrade suspensi itu harga mati. Jadi, ada tips penting soal tipe yang harus kamu beli!

‎Motor yang desainnya disebut "ganteng" ini memang didukung spesifikasi yang menjanjikan pengalaman berkendara ala motor matic premium berbahan bakar bensin, bahkan bisa menandingi rasa pengendalian di kelas NMAX atau PCX.

‎Secara visual, Cervo tampil out of the box. Lampu depannya sudah mengadopsi enam titik LED untuk low beam dan dua untuk high beam, menjanjikan pencahayaan maksimal di malam hari.

Baca Juga: Namu Hejo Riverside, Sensasi Glamping Pinggir Sungai di Pangalengan Bandung

Tak hanya itu, motor ini menggunakan ban depan yang tebal, berukuran 110/80, memberikan stance gagah dan sporty.

Fitur modern seperti Keyless System dan Smart Dashboard dengan tiga mode berkendara (Eco, Urban, Sport) makin memperkuat kesan futuristiknya.

‎Namun, daya tarik sesungguhnya ada pada performa. Cervo mengadopsi sistem Mid Drive alih-alih motor yang menempel di hub roda (hub drive).

Sistem ini memungkinkan distribusi tenaga yang lebih besar dan responsif, menghasilkan tarikan torsi instan khas motor listrik.

Baca Juga: Penuh Keceriaan, Wahana Perahu Gratis di CFD Setu Cibinong Jadi Magnet Warga Bogor

Untuk mereka yang haus kecepatan ekstra, tersedia tombol rahasia “Boost” di stang kanan. Tombol ini memberikan dorongan tenaga tambahan, meski hanya bertahan sekitar 5 hingga 10 detik untuk mencegah mesin overheat.

‎Meski performanya layak diacungi jempol, Cervo bukan tanpa cela. Reviewer otomotif Ridwan Hanif dalam video review-nya secara lugas menyampaikan dua masalah ergonomi dan kenyamanan yang krusial.

‎• Suspensi Belakang Keras: “Penyakit” bawaan pabrik yang paling disoroti adalah suspensi standarnya. Baik depan maupun belakang, suspensi Cervo dinilai sangat keras. Pengalaman berkendara menjadi tidak nyaman, bahkan menurutnya, suspensi motor di kelas matic 125cc non-listrik terasa lebih empuk. Untuk pengguna baru, ganti shockbreaker belakang adalah ritual wajib agar motor ini bisa dinikmati harian.

‎• Ergonomi Kaki: Posisi baterai ganda di tengah motor membuat area footstep dan bagian tengah motor melebar. Hal ini menyulitkan pengendara saat menurunkan kaki atau berboncengan, di mana kaki pengendara dan yang diboncengnya berpotensi saling bersinggungan.

‎Wajib Beli Tipe “Q”

‎Bagi yang sudah mantap ingin meminang Cervo, ada tips penting. Disarankan untuk langsung mengambil tipe terbaru, yaitu ALVA CERVO Q.

Tipe Q membawa upgrade signifikan yang menambal kekurangan penting, yaitu Fast Charging (pengisian 30% ke 80% hanya butuh 30 menit) dan dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS) pada rem.

‎Mengenai jarak tempuh, meskipun diklaim bisa menembus 120 km, range realistis untuk pemakaian harian yang nyaman dan dinamis berada di kisaran 80 km.

Selain itu, fitur konektivitas motor melalui aplikasi yang selalu aktif juga diketahui membuat baterai motor berkurang sekitar 2% per hari saat motor sedang diam (idle), sehingga disarankan untuk tetap mencolokkan charger jika ditinggal lama.

‎Ridwan Hanif menegaskan bahwa terlepas dari flaw kecil yang bisa di-upgrade, performa Cervo menjadikannya pilihan utama di segmen motor listrik saat ini.

"Ini motor listrik yang paling gua rekomendasikan karena Emang tenaga mesinnya ya kayaknya untuk harga segini belum ada yang nyamain motor ini deh," tutupnya memberikan validasi performa motor rakitan lokal tersebut.***

Tags

Terkini