RBG.ID – Lokasi pelaksanaan final Piala Dunia U-20 2023 telah ditentukan. Walikota Solo, Gibran Rakabuming menyatakan bahwa Stadion Manahan Solo akan menjadi lokasi diselenggarakannya final Piala Dunia U-20 2023.
Sebelumnya, stadion Manahan Solo telah digunakan sebagai tuan rumah kejuaraan Internasional ASEAN Paralympic Games (APG) pada 2022 lalu. Maka, tidak heran jika final Piala Dunia U-20 tidak dilaksanakan sini dibandingkan Stadion Utama Gelora Bung Karno, karena telah memenuhi kualifikasi.
"Ya seharusnya dibagi, jangan di SUGBK terus. Solo ya beberapa kali jadi tuan rumah sukses semua. Tolong disampaikan ke warga, final piala dunia di Solo," tandasnya.
BACA JUGA: Update! 14 Tim yang Akan Berlaga di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia
Lebih lanjut putra sulung Presiden Joko Widodo ini juga menuturkan perbaikan stadion sudah sampai di tahap akhir, diperkirakan akan selesai pada awal April sejak awal perbaikannya pada 16 Januari 2023. Sterilisasi juga akan dilakukan hingga pelaksanaan final Piala Dunia U-20 selesai.
Selain Stadion utama yakni stadion Manahan, disiapkan pula lapangan pendukung yakni Sriwedari, Lapangan Kota Barat, Banyuanyar, dan Sriwaru.
BACA JUGA: Wishnutama Dipercaya Merancang Acara Pembukaan Piala Dunia U-20
Sebagai lokasi final maka penutupan Piala Dunia U-20 2023 juga dilaksanakan di sana. Gibran mengatakan informasi mengenai band-band yang akan tampil akan diberitahukan lebih lanjut oleh Wisnutama Kusubandio yang bertanggung jawab saat opening dan closing ceremony Piala Dunia.
Sementara Piala Dunia U-20 akan dilaksanakan pada 20 Mei-11 Juni 2023 dengan Indonesia sebagai tuan rumah dan akan diikuti oleh 24 tim.
Simak cerita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Tim Bulu Tangkis Indonesia Hanya Diberi Jatah Latihan 1 Jam Jelang BAMTC
Kronologi Manchester City Terkena Dakwaan Melanggar FFP dari Premier League
Manchester City Buka Suara Terkait Dugaan Pelanggaran FFP ‘Klub Menyambut Baik Peninjauan Masalah Ini’
4 Gelar Kejuaraan Milik Manchester City yang Terancam Dicabut Akibat Pelanggaran FFP
Perselisihan Shin Taeyong dan Thomas Doll Berujung Dibuatkan Forum Diskusi Oleh PSSI