Perselisihan Shin Taeyong dan Thomas Doll Berujung Dibuatkan Forum Diskusi Oleh PSSI

RBG.ID – Perseteruan antara Pelatih Timnas U-20, Shin Taeyong, dengan juru taktik Persija, Thomas Doll, yang mempermasalahkan 9 pemain persija yang diminta pindah ke pusat pelatihan (TC) belum menemukan solusi akhir.

Kesembilan pemain itu adalah Frengky Missa, Barnabas Sobor, Achmad Maulana Syarif, Resa Aditya Nugraha, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Alfriyanto Nico Saputro, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, dan Muhammad Ferrari.

Perselisihan keduanya dimulai ketika Thomas Doll yang menolak permintaan Shin Taeyong untuk memindahkan 9 pemain Persija ke pusat pelatihan (TC) guna mempersiapkan diri bermain di Piala Asia U-20 2023 (1-18 Maret) dan Piala Dunia U-20 2023 (20 Mei-11 Juni).

BACA JUGA: Ancelotti, Guardiola, dan Scaloni Maju ke Babak Final Pemilihan Pelatih Terbaik FIFA

Sementara, Thomas Doll masih ingin pemain persija bermain hingga merebut gelar di pekan ke-34. Selain itu dia juga menganggap pemusatan pelatihan di Indonesia masih belum efektif dan terlalu panjang sehingga mengganggu performa pemain Persija.

Kritikan terus dilantarkan Thomas Doll kepada Shin Taeyong. Sampai PSSI membuka forum diskusi antara Persija dan Timnas Indonesia secara online. Forum ini dihadiri langsung oleh Thomas Doll dan Wakil Presiden Ganesha Putra. Sedangkan dari pihak Timnas Indonesia diwakili oleh asisten pelatih Nova Arianto.

Hasil dari forum ini ialah lima pemain Persija dikirim ke pusat pelatihan (TC) yakni Frengky Missa, Barnabas Sobor, Achmad Maulana Syarif, Resa Aditya Nugraha, Ginanjar Wahyu Ramadhani. Sementara untuk keempat pemain lainnya masih berada di kandang untuk berjuang bersama Persija dahulu hingga pekan ke-34.

Simak cerita menariknya di Google News.