RBG.ID – Klub sepak bola asal Inggris, Manchester City, dikabarkan melakukan pelanggaran Financial Fair Play (FFP) yakni peraturan seputar keuangan klub milik Premier League pada Senin (6/2) lalu.
Seminggu setekah berita itu mencuat di publik, terdapat beberapa fakta menarik dari kasus ini, berikut diantaranya:
- Dugaan pelanggaran telah terjadi sejak 2009
Semua berawal dari investigasi Premier League yang dilakukan pada Maret 2019 lalu. Didapati bahwa Man City telah melakukan lebih dari 100 pelanggaran dalam 9 musim. Pelanggaran FFP ini diperkirakan telah terjadi sejak 2009 hingga 2018.
BACA JUGA: City Sewa Lawyer Bergaji Rp 1,46 M per Hari Guna Hadapi Tuduhan Langgar Laporan Keuangan - Aspek yang disebut sebagai pelanggaran
Peraturan FFP sendiri mengatur mengenai keuangan klub sepak bola untuk keberlangsungan hidup jangka panjang. Sehingga apabila terdapat ketidakjujuran mengenai informasi pendapatan, keuntungan, hingga pengeluaran dari suatu klub apalagi yang berujung terlibat hutang, maka perlu ditindak tegas oleh mereka.
Man City diduga telah melanggar aturan mengenai informasi keuangan pendapatan, perincian kontrak pelatih dan pemain, keuntungan klub dan perinciannya.
BACA JUGA: Man City Didakwa 100 Pelanggaran Aturan Liga, Terancam Dikeluarkan dari Premier League
Selain itu, Man City diketahui tidak mematuhi peraturan FFP ini selama 5 tahun dan tidak kooperatif selama penyelidikan. - Dibentuknya Komisi Independen
Untuk menyelesaikan kasus ini Premier League membentuk Komisi Independen yang anggotanya terdiri dari perwakilan dan klub-klub.
- Hukuman yang akan dikenakan
Hukuman yang akan didapat oleh Man City diantaranya pengurangan poin, pembatasan transfer pemain, denda untuk klub, tidak dapat bertanding di liga, hingga degradasi.
Simak cerita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Persebaya Surabaya Lawan PSS Sleman, Ajang Show Duo Pelatih Lokal
Perkiraan Pemain Persebaya Surabaya Kontra PSS Sleman di Stadion Gelora Joko Samudro
Cody Gakpo Dipanasi Virgil van Dijk Lagi
Liverpool FC Hadapi Everton, Tidak Ada Alasan Tidak Berseteru
Tim Bulu Tangkis Indonesia Hanya Diberi Jatah Latihan 1 Jam Jelang BAMTC