Ada 10 ribu tiket yang dicetak. Hanya Persikmania yang hadir. Sebab, pihak keamanan tidak memberi izin suporter tim tamu untuk datang.
’’Kami ini main di kandang, kami harus memberikan tiga poin. Walaupun stadion tidak full, tapi kehadiran suporter bisa menambah semangat pemain,’’ kata gelandang Persik Bayu Otto.
Baca Juga: Saling Roasting, Kiky Saputri Tuai Hujatan Usai Singgung Jodoh ke Prilly Latuconsina
Kehadiran suporter diwaspadai tim tamu.
’’Meski hanya 50 persen, tapi kehadiran suporter bisa membawa perubahan,’’ kata karteker PSIS Muhammad Ridwan.
Apalagi, dia menganggap Persik sudah berubah.
Baca Juga: Tak Miliki Ijazah SD, Satu Cakades di Tajurhalang Gagal Nyalon Kades
’’Ada beberapa pemain baru yang bisa jadi pembeda. Tapi, itu tidak menyurutkan niat kami untuk menang,’’ tambahnya.
Bagi Persik, kans bangkit cukup terbuka. PSIS baru saja meraih hasil minor. Mereka kalah 1-3 oleh Persib Bandung, Selasa (31/1).
Tapi, Divaldo tidak mau terlena. Sebab, dia melihat ada beberapa pemain lawan yang berbahaya.
’’Di belakang ada Fredyan Wahyu, lalu Luthfi Kamal di tengah. Di depan ada Taisei Marukawa. Kami harus waspada,’’ jelas pelatih asal Portugal itu.
Baca Juga: Kejutkan ONCE, TWICE Comeback Maret 2023 dengan 'Ready To Be'
PSIS sudah menyiapkan Marukawa. Di laga sebelumnya, dia tampil sebagai pemain pengganti.
’’Itu karena Marukawa ada sedikit gangguan di kakinya. Tapi, untuk saat ini kondisinya sudah bagus. Kami akan lihat untuk laga besok (nanti sore),’’ tegas Ridwan.
Selain Marukawa, masih ada Carlos Fortes di lini depan. Dia sudah mengemas satu gol dan dua assist untuk PSIS.
Artikel Terkait
2 Persib Bandung vs PSIS Semarang 1: Sergio Keluhkan Sikap Pengadil Lapangan
PSIS Semarang vs Persikabo 1973, Laskar Mahesa Jenar Tanpa Oktafianus Fernando
Persita Tangerang vs PSIS Semarang: Tak Segampang Piala Presiden
Persiapan Hanya 3 Hari, PSIS Semarang Kalahkan Madura United
PSM Makassar Kontra PSIS Semarang: Menepis Isu Tidak Harmonis