RBG.ID – Tidak ada pertarungan peringkat kesatu dunia kontra ranking kedua dunia pada final tunggal putri Prancis Terbuka di Philippe-Chatrier Stadium.
Yang ada adalah malam nanti peringkat kesatu dunia Iga Swiatek ditantang ranking ke-43 dunia Karolina Muchova.
Ya, Muchova berhasil menjadi kuda hitam.
Baca Juga: Bukan Partai Politik, PBNU Tegaskan Tidak Usung Capres
Dia membuat kejutan di semifinal, Jumat (9/6) dini hari.
Petenis Republik Ceko tersebut menaklukkan ranking kedua dunia Aryna Sabalenka 7-6 (5), 6-7 (5), 7-5.
Itu sekaligus memastikan Muchova merasakan final pertamanya di ajang grand slam.
”Rasanya seperti naik rollercoaster,” ucap Muchova mengomentari pertandingannya melawan Sabalenka.
”Aku hanya terus bertarung. Aku sendiri tidak tahu bagaimana detailnya yang terjadi tadi,” tambah petenis 26 tahun tersebut.
Muchova memang lolos dari lubang jarum di laga itu. Sebab, Sabalenka sudah mencapai match point dengan kedudukan 5-2 di set ketiga.
Baca Juga: 37.309 Jemaah Haji Berisiko Tinggi Menderita ISPA, PPIH Bantah Isu Penelantaran
Namun, setelah itu Sabalenka malah banjir kesalahan sendiri.
Itu dimanfaatkan dengan baik oleh Muchova. Dia akhirnya memenangi laga dengan membalikkan kedudukan 7-5 pada set penentuan tersebut.