Liga 1 Putri Digelar Setelah 2026, Ini Dia Alasan Erick Thohir

RBG.ID - PSSI selalu ditanya kapan Liga 1 putri digelar. Tapi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir konsisten dengan jawabannya.

Kompetisi sepak bola putri kasta tertinggi di Indonesia baru akan digelar setelah 2026.

Menteri BUMN itu punya alasannya. Menurut dia, SDM pesepak bola putri belum banyak.

Baca Juga: Arya Saloka Main Film Horor Lembayung, Saking Mendalami Karakter Dokter Teto Berdampak pada Pikiran

Karena itu, perlu banyak kegiatan untuk memperbanyak SDM pesepak bola putri.

Dan, Erick menilai Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2026 menjadi ajang yang bagus untuk memenuhi kebutuhan itu.

Erick mengamati pelaksanaan cabang olahraga (cabor) sepak bola putri pada PON XXI Aceh-Sumut 2026.

Baca Juga: Petugas Pilkada Diminta Daftar Jaminan Sosial BPJS Ketenagakerjaan, Begini Penjelasannya!

Bahkan, mantan presiden klub Inter Milan tersebut hadir langsung di Stadion Mini Pancing, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada 14 September lalu untuk menyaksikan partai final antara Jawa Barat melawan DKI Jakarta.

Dalam laga yang dimenangkan Jawa Barat dengan skor 3-0 itu, Erick menilai perkembangan sepak bola putri sudah mulai merata.

"Ada dua hal positif. Pertama, ini dimainkan di stadion tingkat Kabupaten dengan kapasitas lima atau enam ribu penonton sehingga cukup dan tidak terlalu mewah. Kedua, pertandingan antara putri Jabar dan DKI juga menarik dan berjalan bagus dengan aliran bola yang lancar sehingga enak ditonton. Ini bagus untuk pemerataan karena terlihat talenta para pemainnya sama," ujar mantan ketua umum Perbasi itu.

Baca Juga: Diduga Ada Kecurangan, Erick Thohir Siap Tindak Tegas Wasit Kontroversial yang Kena Hantam Pemain Sulteng di PON XXI

Setelah perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2026, Erick memastikan PSSI bakal terus fokus pada pembinaan prestasi sepak bola putri.

Juga, fokus pada pembentukan tim nasional putri pada semua level usia. Saat ini, PSSI fokus pad pembinaan timnas putri U-17, U-20, dan senior.