jakarta

Tiga Profesor Dunia Tawarkan Rekomendasi Isu Prioritas Presidensi G20 Indonesia

Jumat, 17 Juni 2022 | 18:39 WIB
(dari kiri) Wakil Rektor Bidang Riset, drg. Nurtami, Ph. D dan Prof. Frank Jotzo (Australia National University). FOTO: IST

RBG.ID, JAKARTA – Tema Presidensi G20 Indonesia 2022 “Recover Together, Recover Stronger” menyampaikan pesan bahwa diperlukan upaya bersama yang inklusif dalam mencari jalan keluar, dan solusi atas pemulihan dunia akibat pandemi Covid-19.

Berkaitan dengan hal itu, dalam penyelenggaraan konferensi internasional yang diadakan Universitas Indonesia (UI) di JW Marriot pada 15-16 Juni 2022, UI mengundang tiga peneliti dunia, yaitu Prof. Rifat Atun (Harvard University), Prof. Frank Jotzo (Australia National University), dan Prof. Glenn A. Woroch (UC Berkeley) untuk menyoroti permasalahan dunia seputar kesehatan, energi, dan ekonomi digital.

Ketiganya membahas tentang Recommendation to Indonesia G20 Priority Issues, dengan pembahasan tentang kualitas kesehatan yang buruk, energi fosil yang semakin langka, serta kesenjangan digital di banyak negara.

Ketiga topik ini senada dengan tiga sektor prioritas yang dikaji dalam Presidensi G20 Indonesia, yaitu penguatan arsitektur kesehatan global, transisi energi berkelanjutan, serta transformasi digital dan ekonomi yang dinilai menjadi kunci pemulihan berkelanjutan.

Hasil diskusi ini diharapkan memberikan gambaran dan wawasan bagi peneliti dan pemerintah Indonesia untuk menyukseskan Presidensi G20 Indonesia tahun 2022.

Menurut Prof. Rifat Atun, pandemi Covid-19 memberikan gambaran kondisi kesehatan dunia yang sebenarnya. Ketidakefektifan, inefisiensi, ketimpangan, dan responsif yang tidak memadai menjadi bukti buruknya kinerja sistem kesehatan dunia.

Bahkan, Prof. Rifat memberikan gambaran buruknya kesehatan dunia telah tampak dari sebelum pandemi Covid-19 melanda. Salah satu contohnya adalah rendahnya penanganan diabetes di tengah tingginya angka penderita.

Halaman:

Tags

Terkini