RBG.ID, AMERIKA SERIKAT - Intelijen Amerika Serikat mengungkapkan perang Rusia dan Ukraina bakal melambat selama musim dingin. Meski begitu, perang dipastikan akan tetap berlanjut.
“Pertempuran di Ukraina telah melambat dan ini kemungkinan akan berlanjut di bulan-bulan musim dingin mendatang,” kata badan intelijen AS seperti dilansir dari BBC, Minggu (4/12).
“Namun, sampai saat ini belum ada bukti memudarnya perlawanan dari pihak pasukan Ukraina,” kata Direktur Intelijen AS Avril Haines.
BACA JUGA:KTT G20 Sepakati Kutuk Perang di Ukraina
Avril juga mengatakan, kedua belah pihak akan mencoba untuk mempersiapkan, memasok, dan menyusun kembali setiap serangan balasan di musim semi. Ancaman itu menyusul serangan Rusia terhadap infrastruktur energi Ukraina.
Perang di Ukraina sekarang memasuki bulan kesembilan. Haines mengatakan kepada forum pertahanan di California bahwa sebagian besar pertempuran saat ini terjadi di sekitar wilayah Bakhmut dan Donetsk di timur Ukraina.