RBG.id - Usai melakukan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Presiden Guinea-Bissau Umaro Mokhtar Sissoco Embalo melanjutkan lawatannya ke Ukraina untuk bertemu Presiden Volodymir Zelensky pada Rabu (26/10) waktu setempat.
Di depan Zelensky, Embalo mengklaim bahwa dirinya membawa pesan dari Putin tentang pentingnya dialog langsung antara Moskow dan Kyiv.
BACA JUGA : Pengeboman Jembatan Krimea, Zelensky : Kami Tidak Menginstruksikan Itu
“Saudaraku tersayang, kemarin saya berada di Rusia bersama Presiden Putin, yang meminta saya untuk memberi Anda pesan, untuk berbicara dengan Anda, mengingat dialog langsung sangat penting untuk tindakan bersama kita di masa depan,” kata Embalo, seperti dikutip dari RT, Kamis (27/10).
Sebuah video konferensi pers diterbitkan di saluran Telegram Zelensky, dengan pernyataan Embalo diterjemahkan ke dalam bahasa Ukraina.
Sebelum pertemuannya dengan Zelensky, Embalo mengatakan kepada wartawan bahwa dia menganggap Putin sangat terbuka untuk bernegosiasi dengan Presiden Zelensky dan bahwa dia berharap untuk menyampaikan niat baik tersebut kepada pemimpin Ukraina.
Zelensky, menanggapi pernyataan Embalo pada konferensi pers, mengatakan bahwa untuk membangun jembatan antar negara, “seseorang tidak boleh meledakkan infrastruktur.”