RBG.id - Puluhan pilot yang telah pensiun dari militer Inggris dilaporkan telah direkrut oleh China untuk melatih Tentara Pembebasan Rakyat (PLA). Praktik ini menimbulkan kekhawatiran di antara para pejabat pertahanan Inggris.
Kementerian Pertahanan Inggris mencatat, sebanyak 30 pensiunan pilot militer Inggris telah direkrut China, beberapa di antaranya memiliki kemampuan untuk menerbangkan jet tempur canggih.
BACA JUGA : Baru Menjabat, Perdana Menteri Inggris Sudah Didesak Mundur
Mereka yang direkrut termasuk mantan anggota Royal Air Force dan cabang angkatan bersenjata lainnya. Hal ini dinilai dapat mengancam keamanan nasional Inggris.
Dimuat The New York Times, Inggris berusaha menghentikan praktik ini dengan mencegah para pensiunannya menerima kontrak dari China. Inggris mengatakan sedang bekerja dengan sekutu untuk mencoba menghentikan praktik itu.
Praktik ini telah terjadi sejak sebelum pandemi Covid-19, kemudian berhenti karena larangan perjalanan. Namun telah mendapatkan momentum lagi dalam beberapa bulan terakhir.
Meski begitu, tak satu pun dari pensiunan pilot tersebut diduga melanggar UU Rahasia Resmi, hukum Inggris yang mencakup spionase, sabotase, dan kejahatan lainnya.