Jumlah warga Rusia yang tiba di Georgia hampir dua kali lipat menjadi 10 ribu dalam sehari. Sementara itu, sekitar 98 ribu warga Rusia telah menyeberang ke Kazakhstan.
Ancaman Darurat Militer
Media independen Rusia berspekulasi bahwa Putin dapat menindaklanjuti dengan mengumumkan darurat militer dan menutup perbatasan negara untuk pelancong tertentu. Pejabat Kremlin telah menyatakan rencana untuk mendirikan kantor perekrutan militer di salah satu rute perbatasan utama ke Georgia.
Rusia juga telah berjanji untuk memperbaiki kesalahan dalam proses mobilisasi yang membuat warganya terdaftar tanpa pengalaman militer.
Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam pemanggilan pasukan cadangan Rusia. Zelensky bersumpah bahwa militer Ukraina akan mendorong upaya untuk mengambil kembali seluruh wilayah Ukraina. Sementara itu, beberapa warga Ukraina di kota-kota yang diduduki Rusia telah menyatakan kekhawatiran bahwa mereka mungkin dipanggil untuk berperang bagi Rusia.
LSM independen melaporkan bahwa pemuda Ukraina yang berusaha meninggalkan daerah pendudukan ditolak oleh tentara Rusia. Klaim itu juga diulangi oleh Wali Kota Melitopol, Ivan Fedorov.
“Penduduk kami ketakutan. Mereka panik, mereka tidak tahu apa yang akan terjadi besok, dan kapan orang akan mulai dipanggil (ke tentara Rusia),” katanya dalam jumpa pers melalui tautan video. (jpc)