Harga satu kursi jet pribadi untuk sekali perjalanan mencapai GBP 20 ribu–25 ribu (Rp 326,2 juta–407,7 juta).
Sementara itu, jika menyewa satu pesawat pribadi dengan 8 kursi, harganya berkisar GBP 80 ribu–140 ribu (Rp 1,3 miliar–2,28 miliar).
Tarif itu jauh di atas harga normal. Meski begitu, tidak ada yang membatalkan pembelian. Mereka ingin segera pergi untuk menghindari ambisi Putin.
’’Situasinya benar-benar gila saat ini. Kami biasanya dapat 50 permintaan per hari, sekarang sekitar 5 ribu,’’ ucap Yevgeny Bikov, direktur perusahaan penyewaan jet Your Charter, seperti dikutip The Guardian.
Bikov bahkan menyewa pesawat komersial untuk memenuhi permintaan dan menekan harga.
Namun, tidak semuanya bisa terakomodasi. Ketersediaan jet sangat terbatas setelah Uni Eropa (UE) dan Inggris memberlakukan sanksi terhadap Rusia. Mereka melarang menyewakan atau mengasuransikan pesawat untuk digunakan di Rusia.
Kepanikan kian terasa setelah ada rumor bahwa pemerintah berencana menutup perbatasan bagi lelaki yang usianya masuk kategori tentara cadangan. Sangat mungkin penutupan itu dilakukan pekan ini.
Jubir Kremlin Dmitry Peskov mengungkapkan, pemerintah Rusia belum berencana menutup perbatasan. ’’Saya tidak tahu apa pun terkait hal itu. Belum ada keputusan yang diambil soal itu,’’ terangnya.