RBG.ID, RUSIA - Update terbaru dari peristiwa penembakan di sebuah sekolah di Rusia menyebutkan korban jiwa bertambah menjadi 17 jiwa, 11 di antaranya anak-anak. Sebelumnya, 7 anak dinyatakan tewas dalam penembakan brutal oleh seorang pelaku yang tewas bunuh diri sesaat setelah penembakan.
Sedikitnya 24 orang terluka dalam penembakan di sekolah Rusia. Pelaku adalah pria bersenjata dengan pistol dan memakai kemeja dengan simbol Nazi seperti dilansir dari CBS News, Selasa (27/9).
Ia melepaskan tembakan di dalam sebuah sekolah di kota Izhevsk, Rusia, sekitar 600 mil timur Moskow, pada Senin (26/9). Pemerintah mengatakan 17 orang, termasuk 11 anak-anak, tewas dalam penembakan itu. Menurut Komite Investigasi Rusia, 24 orang lainnya, termasuk 22 anak-anak, terluka dalam serangan itu.
Siapa Pelaku?
Komite Investigasi Rusia mengidentifikasi pria bersenjata itu sebagai Artyom Kazantsev, 34 tahun. Ia adalah alumni atau lulusan sekolah yang sama.
Pelaku mengenakan kaus hitam bertuliskan simbol Nazi. Tidak ada rincian tentang motifnya telah dirilis.
Kazantsev memasuki Sekolah No. 88, yang mengajar anak-anak dari usia dasar hingga sekolah menengah atas. Ia dipersenjatai dengan dua pistol yang telah diubah menjadi peluru tajam. Senjata-senjata itu diperoleh secara ilegal, menurut kantor regional Garda Nasional.
