Senin, 22 Desember 2025

73 Ribu Ibu Hamil di Pakistan Terancam Melahirkan di Pengungsian

- Senin, 5 September 2022 | 12:04 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

RBG.id - Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) memperingatkan pemerintah untuk memberikan perlindungan pada kelompok-kelompok rentan, khususnya ibu hamil yang akan segera melahirkan, di tengah bencana banjir dahsyat yang melanda Pakistan.

Dana Kependudukan PBB (UNFPA) mencatat, kehamilan dan persalinan adalah waktu yang rentan bagi perempuan dan bayi, sehingga harus diberikan perawatan khusus tanpa bisa menunggu.

BACA JUGA : Pakistan Berduka Diterpa Banjir Bandang, Berharap Indonesia Bisa Kirim Bantuan

Menurut ANI News pada Minggu (4/9), tercatat ada sebanyak lebih dari 47 ribu ibu hamil berada di kamp-kamp penampungan di Provinsi Sindh.

Sementara badan UNFPA mengatakan total keseluruhan wanita hamil di Pakistan setidaknya ada 650 ribu, dengan 73 ribu di antaranya diperkirakan akan melahirkan pada bulan ini.

"Sebanyak 73 ribu wanita yang diperkirakan akan melahirkan pada bulan September akan membutuhkan penolong persalinan yang terampil, perawatan bayi baru lahir, serta dukungan," kata badan tersebut.

Di samping itu, UNFPA telah memperingatkan banyak perempuan dan anak perempuan berada pada peningkatan risiko kekerasan berbasis gender (GBV) yang harus ditolong.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X