Senin, 22 Desember 2025

4 Menteri di Sri Lanka Sudah Mundur, Presidennya Kapan?

- Senin, 11 Juli 2022 | 20:06 WIB
Para pengunjuk rasa merangsek masuk kediaman resmi Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa pada Sabtu, 9 Juli 2022/Net
Para pengunjuk rasa merangsek masuk kediaman resmi Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa pada Sabtu, 9 Juli 2022/Net

RBG.id - Rakyat Sri Lanka melampiaskan kekesalan saat menduduki kediaman Presiden Gotabaya Rajapaksa. Mereka berpesta dan menggunakan fasilitas mewah milik presiden termasuk kolam renang. Hal itu terjadi saat rakyat melakukan unjuk rasa menuntut sang presiden mundur dari jabatannya.

Suara rakyat Sri Lanka direspons oleh sejumlah menteri di kabinet. Sebanyak 4 menteri memutuskan mundur dari jabatannya sebagai bentuk tanggung jawab lantaran kondisi krisis belum teratasi.

BACA JUGA : Massa Masuk ke Rumah Presiden Sri Lanka, Eh Nemu Uang Jutaan Rupee

Meski begitu, rakyat belum puas. Mereka tetap menagih giliran presiden turun dari kursinya. Gotabaya Rajapaksa belum resmi mundur dan baru berjanji bakal mundur pada 13 Juli mendatang. Rakyat akan terus mengawal janji tersebut sampai presiden benar-benar meletakkan jabatannya.

Empat menteri yang mundur adalah Dhammika Perera yang sebelumnya menjabat Menteri Promosi Investasi. Dia menyusul menteri lainnya yang telah mundur yakni Harin Fernando, Manusha Nanayakkara, dan Bandula Gunawardena.

Seperti diketahui, pada Sabtu (9/7), unjuk rasa besar-besaran terjadi di ibu kota Sri Lanka, Kolombo. Ribuan pengunjuk rasa menerobos masuk ke kediaman Presiden Gotabaya Rajapaksa. Rakyat menuntut Gotabaya mundur. Rumah Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe juga menjadi sasaran amarah rakyat dengan dirusak dan dibakar.

Usai kejadian tersebut, Gotabaya menghubungi Ketua Parlemen Mahinda Yapa Abeywardena bahwa dia akan mundur pada 13 Juli. Sementara Perdana Menteri Wickremesinghe mengatakan dia akan mengundurkan diri segera setelah pemerintah semua partai siap untuk mengambil alih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X