internasional

Jamaah Haji Lansia Diminta Tetap di Tenda, Lempar Jumrah Titip Jemaah Lain

Kamis, 15 Juni 2023 | 07:25 WIB
Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag, Subhan Cholid

 RBG.ID – Misi penerbangan jemaah haji tinggal sepekan lagi.

Tepat pada 22 Juni pekan depan, pemberangkatan terakhir jemaah dari tanah air menuju ke Makkah.

Kementerian Agama (Kemenag) sudah menyiapkan skema pergerakan jemaah menuju ke Arafah, Mudzalifah, dan Mina.

Baca Juga: Polemik Demokrat, MA Tolak PK Jhoni Allen, Kubu AHY Optimistis Gugatan Moeldoko Bernasib Sama

Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag Subhan Cholid menuturkan, jumlah jemaah haji Indonesia terus berdatangan di Makkah.

Sampai dengan 13 Juni, tercatat sudah ada 140.669 jemaah haji yang tiba di Makkah.

Mereka tergabung dalam 370 kloter.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan dan Link Live Streaming 13 Wakil Indonesia Babak 16 Besar Indonesia Open 2023

Pada puncak haji nanti, jemaah dari Makkah akan diberangkatkan menuju Arafah. Selanjutnya ke Mudzalifah lalu ke Mina.

’’Kami telah membentuk sebuah struktur organisasi yang kita sebut Satop atau satuan operasional Armina,’’ kata Subhan usai memimpin rapat di Jeddah.

Dia lantas merinci sejumlah layanan yang bakal diterima oleh para Jemaah di tiga titik tersebut. Selama di Arafah, Mudzalifah, dan Mina, jemaah akan mendapatkan layanan katering sebanyak 16 kali.

Baca Juga: Menjadi Mahasiswa yang Berprestasi, Begini Tips dan Trik Sukses Ikut Ajang Duta Genre

Layanan katering disiapkan oleh masing-masing pengelola maktab. Jemaah haji Indonesia akan menempati 70 unit maktab.

Untuk di Mina, Subhan mengatakan disiapkan tim khusus yaitu Tim Jamarat. Tim ini bertugas untuk membantu kelancaran arus jemaah dari tenda di Mina menuju ke lokasi melempar jumrah atau Jamarat.

Halaman:

Tags

Terkini