Sabtu, 10 Juni 2023

Perdana Menteri Thailand Diyakini Mundur dari Politik, Pita Limjaroenra Mulai Galang Koalisi Parpol

- Rabu, 17 Mei 2023 | 05:46 WIB
Pita Limjaroenra
Pita Limjaroenra

RBG.ID - Kekalahan tak terduga dalam pemilu pada Minggu (14/5) lalu, menjadi pukulan telak bagi Perdana Menteri (PM) Thailand, Prayuth Chan-o-cha.

Bahkan, bukan hanya Prayuth. Kemenangan Partai Move Forward juga itu juga menjungkirbalikkan prediksi banyak pihak.

Wakil Ketua Partai Persatuan Bangsa Thailand (UTN), Thanakorn Wangboonkongchana meyakini, Prayuth tidak akan melanjutkan karir politiknya lagi setelah kekalahan tersebut.

Baca Juga: Timnas Sepak Bola Raih Emas di SEA Games, Ketua PSSI Erick Thohir Bilang Begini

Terlebih UTN hanya mampu mengumpulkan 36 kursi saja.

‘’Dia belum mengatakannya, tapi saya pikir dia mungkin harus berhenti,’’ ujarnya, Senin (15/5).

Prayuth mencalonkan diri sebagai PM di bawah bendera UTN.

Baca Juga: Tim Sepakbola Indonesia Raih Medali Emas Sea Games 2023, Unggul 5 - 2 Lewat Ekstra Time 15 x 2

Sejatinya, politikus 69 tahun itu tetap bisa ikut dalam pemilihan PM oleh DPR dan Senat yang digelar dua bulan lagi. Sebab, hanya butuh 25 kursi untuk mencalonkan diri menjadi PM.

Namun, kemenangan besar kubu oposisi tampaknya sulit bagi Senat untuk mendukung Prayuth, walaupun Senat yang berjumlah 250 orang seluruhnya ditunjuk junta militer tanpa pemilihan.

Seperti diberitakan kemarin, hasil sementara Pemilu Thailand menunjukkan bahwa Partai Move Forward meraih sebanyak 152 kursi dari 500 kursi DPR.

Baca Juga: Tim Sepakbola Indonesia Unggul 3 - 2 di Perpanjangan Waktu Final SEA Games

Di posisi kedua Partai Pheu Thai yang mendapatkan 141 kursi. Adapun UTN sendiri harus puas duduk di urutan kelima. Hasil itu di luar perkiraan.

Termasuk lembaga survei. Sebelumnya, Partai Pheu Thai diprediksi sebagai pemenangnya.

Halaman:

Editor: Siti Dewi Yanti

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X