Kurang dari 1 menit setelah pelaku dibekuk, bom asap tersebut meledak dengan suara nyaring.
Orang-orang berlarian.
Sebagian menjerit ketakutan. Kishida pun beruntung karena lolos tanpa luka sedikit pun.
’’Saya berlari dengan panik. Sepuluh detik kemudian terdengar suara keras dan anak saya mulai menangis. Saya terkejut, jantung saya masih berdetak kencang,’’ ucap seorang perempuan yang ada di lokasi, kepada NHK.
Saat diamankan petugas, pelaku tidak melawan.
Baca Juga: Pyo Ye Jin Ungkap Rasanya Beradu Akting Dengan Tipe Idealnya, Lee Je Hoon di Taxi Driver
Kimura tampak membawa pisau dan satu bom asap lagi. Belum diketahui secara pasti apa motif serangan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, Kimura menolak berbicara kepada penyidik.
Di sisi lain, serangan itu tidak membuat Kishida ciut nyali. Dia bakal melanjutkan jadwal kampanye di tempat selanjutnya.
Salah satunya di Chiba. Presiden LDP itu juga bersikukuh bahwa pemilihan majelis rendah tetap berlangsung pada 23 April mendatang.
Baca Juga: Polisi Tangkap Aktor Sinetron ‘Cinta Misteri’ Inisial HF Atas Penyalahgunaan Narkoba
’’Polisi sedang menyelidiki detailnya. Saya minta maaf karena membuat banyak orang khawatir dan menyebabkan masalah,’’ kata Kishida.
Insiden itu membuat publik waswas dan teringat serangan kepada mantan PM Shinzo Abe.
Dia ditembak mati pada 8 Juli tahun lalu oleh Tetsuya Yamagami, saat berkampanye di luar Stasiun Yamato-Saidaiji di Kota Nara.