RBG.ID - Kecelakaan pesawat penumpang Jeju Air yang terjadi pada Minggu (29/12/2024) di Bandara Muan di Jeollanam-do terjadi ketika roda pendaratan (roda) tidak turun dengan benar sebelum mendarat.
Dilansir dari khan.co.kr, dibutuhkan waktu untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Namun, dugaan bahwa roda pendaratan tidak berfungsi karena 'serangan burung' yang disebabkan oleh tabrakan antara pesawat dan sekawanan burung muncul.
Pertanyaan tentang fakta bahwa perangkat pengereman lainnya tidak berfungsi bahkan setelah tabrakan burung pun mencuat.
Apakah menara kontrol bandara dan kapten merespons dengan tepat setelah mengenali risiko tabrakan burung? Hal ini harus diperiksa melalui catatan komunikasi di masa mendatang.
Menurut laporan situasi kecelakaan berbasis waktu dari Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi, menara kontrol memperingatkan pilot pesawat penumpang yang mengalami kecelakaan tentang aktivitas burung sekitar pukul 08.57 pagi pada hari itu.
Baca Juga: Yunita Tri Kumalasari Terus Minta Keadilan Usai Diselingkuhi Sang Suami, Tegaskan Tak Mau Berdamai
Pilot mengumumkan mayday (sinyal marabahaya pesawat) satu menit kemudian pada pukul 08.58 pagi.
Setelah itu, pilot mencoba mendaratkan badan pesawat. Namun, kontrol kecepatan tidak dilakukan dengan benar, sehingga pesawat menabrak struktur ujung landasan pacu secara langsung, yang menyebabkan kecelakaan.
Disebut-sebut kegagalan mesin akibat serangan burung, menjadi penyebab pilot mencoba mendarat dengan perutnya.
Tabrakan burung merupakan tabrakan antara burung dan pesawat yang sedang beroperasi.
Hal ini sering terjadi karena mesin pesawat bekerja dengan tenaga penuh selama lepas landas dan mendarat, menyedot burung seperti penyedot debu jika mereka terlalu dekat dengan pesawat.
Artikel Terkait
Intip Suasana Dalam Pesawat yang Ditumpangi Paus Fransiskus, Lintasi 11 Negara Habiskan Waktu 13,15 Jam Perjalanan ke Indonesia
Breaking News! Pesawat Trigana Air Tergelincir di Papua, Bawa Rombongan Pejabat
Pesawat Trigana Air Tegelincir di Yapen Papua, 42 Penumpang dan 6 Kru Selamat
Spesifikasi Pesawat Trigana Air ATR 42-500 yang Bawa Istri PJ Gubernur Papua Tergelincir di Bandara Kamanap Serui
Ini Penyebab Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh di Kazakhstan, 27 Orang Berhasil Selamat
Kecelakaan Pesawat Jeju Air Korea Selatan Diduga Disebabkan Burung, 125 Penumpang Dikonfirmasi Meninggal
Pesan Terakhir Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air Terungkap, Sebut Ada Burung Tersangkut