RBG.ID – Keterlibatan Korea Utara (Korut) dalam perang antara Rusia dan Ukraina terus bermunculan.
Pemerintah Ukraina mengklaim, rivalnya berusaha menyembunyikan keberadaan tentara asal Pyongyang tersebut.
Pasukan khusus Ukraina menyebut telah membunuh tiga tentara Korut di wilayah Kursk, Rusia. Pernyataan itu dirilis Minggu (22/12).
Baca Juga: Wow, Sang CEO Elon Musk Segera Jual Saham Tesla Demi Donasi
Ukraina meyakini tiga tentara ini dari Korut karena ketiganya tidak memiliki stempel, foto, dan nama patronimik yang seperti warga Rusia.
Mereka tertulis lahir dari Republik Tuva. Tuva merupakan wilayah Rusia yang dekat dengan Siberia sisi selatan dan berdekatan dengan Mongolia.
Yang lebih mencurigakan adalah ada bahasa Korea.
’’Dengan bukti ini menegaskan Rusia menggunakan segala cara untuk menyembunyikan kerugian di medan perang dan keterlibatan asing,’’ kata pemerintah Ukraina seperti dalam pernyataan tersebut.
Intelijen dari Amerika Serikat, Ukraina, dan Korea Selatan mengklaim ada 11.000 hingga 12.000 tentara Korut yang diterjunkan dalam peperangan di Rusia.
Mereka berada wilayah di Kursk yang tengah diperebutkan.
Baca Juga: Mantap Nih, Meta-Ray Ban Akan Tambah Fitur Layar
’’Ukraina memprediksi ada 3.000 tentara Korut yang telah meninggal dalam pertempuran di Kursk,’’ kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Senin (23/12) lalu.
Selain itu, muncul rekaman yang beredar secara daring pada 18 Oktober lalu.
Artikel Terkait
Tiongkok Tidak Terima Dianggap Ikut Berperan dalam Perang Rusia Ukraina
Hasil Pertandingan Irak vs Ukraina di Olimpiade Paris 2024, Ali Jasim Selamatkan Singa Mesopotamia
Intip Prediksi Skor dan Susunan Pemain Ukraina vs Argentina di Olimpiade Paris 2024 Lengkap dengan Link Live Streaming, Gas Klik di Sini!
Cek Link Live Streaming Ukraina vs Argentina di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Duel Penentu La Albiceleste Menuju 8 Besar
Korea Selatan Menuding Korea Utara Mengirim Pasukan hingga Amunisi ke Rusia Untuk Bantu Memerangi Ukraina
Presiden Terpilih Amerika Serikat Donald Trump Minta Presiden Rusia Vladimir Putin Akhiri Perang di Ukraina
Makin Memanas, Ukraina Sudah Diizinkan Pakai Storm Shadow, Rudal Jarak Jauh Buatan Inggris